Jember, Deras.id – Wakil Koordinator Bidang Humas Universitas Jember (Unej), Rokhmad Hidayanto sanggah isu mahasiswa titipan yang diduga dilakukan oleh Wakil Ketua MUI, KH Marsudi Syuhud.
“Berdasarkan data di bagian akademik kami, melalui Sistem Administrasi Akademik (SIAKAD) Unej dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti) Ditjen Dikti Kemendikbudristek, tidak ada nama 4 mahasiswa yang tersebar itu di daftar nama mahasiswa FK UNEJ angkatan 2021,” dalih Rokhmad kepada Deras.id, Rabu (1/2/2023) sore saat dihubungi.
Rokhmad menjelaskan bahwa empat nama yang tersebar dan diduga dititipkan KH Marsudi Syuhud di Universitas Jember adalah tidak benar. Hal tersebut dapat dicek secara mandiri melalui website Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti) Ditjen Dikti Kemendikbudristek.
“Kalau mau cek mahasiswa kami, bisa lewat website PDDikti,” ujarnya.
Pihak Unej telah melakukan pengecekan terhadap empat nama mahasiswa yang diduga dititipkan tersebut. Namun, tidak ada nama yang cocok dengan mahasiswa Universitas Jember sendiri.
“Kalau kami cek di database kami tidak ada di angkatan 2021. Di semua angkatan juga tidak ada. Ketika kami cari 4 nama itu juga tidak ada,” bantahnya.
“Bahkan di semua prodi kami, kami coba cari masukkan nama tersebut tidak ada,” imbuhnya.
Rokhmad juga menyampaikan terkait jumlah penerimaan mahasiswa baru pada periode tahun 2021. Dia membeberkan data mahasiswa yang diterima di Fakultas Kedokteran dan data secara umum jumlah mahasiswa yang diterima di Universitas Jember tahun 2021.
“Yang diterima di FK tahun 2021 sebanyak 139 mahasiswa. Sedangkan secara umum, tahun 2021 yang diterima sejumlah 8.016 mahasiswa semua jenjang dari semua jalur penerimaan yang ada”, bebernya.
Rokhmad menjelaskan bahwa Universitas Jember sejauh ini merasa tidak perlu memberikan informasi atau rilis resmi terkait empat orang mahasiswa yang diduga dititipkan oleh KH Marsudi Syuhud. Pangkalan data Dikti sudah cukup menjadi bukti bahwa isu tersebut adalah tidak benar.
“Dengan data yang ada di PD Dikti sebenarnya sudah cukup,” pungkasnya.
Sebagai informasi, empat nama mahasiswa yang diduga dititipkan di Universitas Jember semuanya memilih kejuruan Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
Penulis: Fausi I Editor: Rifai
