Kembali Berkuasa, Taliban Terapkan Eksekusi Mati secara Terbuka
Afghanistan, Deras.id – Seorang pria yang dihukum karena pembunuhan dieksekusi secara terbuka. Ia ditembak oleh ayah korban sebanyak tiga kali di stadion olahraga.
“Ayah korban menembak pria itu tiga kali selama eksekusi,” kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid yang dikutip Deras.id dari bbc.com, Kamis (8/12/2022).
Eksekusi terbuka ini merupakan yang pertama kali dilakukan sejak Taliban kembali menguasai Afghanistan. Menurut juru bicara Taliban, pria yang di eksekusi bernama Taimir telah menikam seorang pria bernama Mustafa. Ia kemudian dihukum oleh tiga orang Taliban dan dihadiri beberapa hakim Agung, personil militer, dan Menteri senior termasuk Menteri Kehakiman, Luar Negeri, dan Dalam Negeri.
Sebelumnya, para pemimpin Taliban telah memohon ke ibu korban untuk memaafkan pria itu, tetapi ia bersikeras untuk mengeksekusinya.
“Taliban mendatangi saya dan memohon agar saya memaafkan orang kafir ini,” kata ibu korban.
“Mereka mendesak saya untuk memaafkan pria ini demi Tuhan, tetapi saya mengatakan kepada mereka bahwa pria ini harus dieksekusi san harus dikabarkan sama seperti dia lakukan pada putra saya,” imbuhnya.
Eksekusi terbuka ini mendapat tanggapan serius dari Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB). Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres mengatakan keprihatinan yang mendalam tentang eksekusi tersebut.
“Kami menyerukan kembalinya moratorium hukuman mati di Afghanistan,” katanya.
Penulis: Andre l Editor: Ifta
