Banjar, Deras.id – Pasar Terapung Lok Baintan, yang terletak di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, telah mengalami transformasi signifikan dari pasar ekonomi lokal menjadi destinasi wisata yang populer. Setiap hari, mulai pukul 06.00 hingga 09.30 WITA, pasar ini dipenuhi oleh aktivitas perdagangan yang khas dan menarik perhatian wisatawan.
Pasar terapung ini terkenal dengan para pedagangnya yang mayoritas adalah perempuan. Para pedagang mengenakan tutup kepala lebar yang dikenal sebagai tanggui, yang melindungi wajah dari terik matahari.
Di pasar tersebut, berbagai macam hasil perkebunan ditawarkan. Di antaranya adalah buah-buahan segar dan sayuran, serta makanan ringan tradisional yang menggugah selera.
Sejak beralih fungsi menjadi pasar wisata, Lok Baintan telah menarik minat banyak wisatawan baik lokal maupun internasional. Secara keseluruhan wisatawan datang untuk menyaksikan dan merasakan langsung suasana perdagangan unik di atas perahu. Kehadiran wisatawan ini memberikan dampak positif terhadap perekonomian setempat, di mana pendapatan para pedagang meningkat signifikan.
Dengan latar belakang sungai yang tenang dan suasana pagi yang sejuk, Pasar Terapung Lok Baintan menawarkan pengalaman yang tidak hanya memuaskan kebutuhan belanja, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang kearifan lokal dan budaya masyarakat Banjar. Transformasi ini membuktikan bahwa integrasi antara ekonomi lokal dan sektor pariwisata dapat berjalan harmonis, mendukung pertumbuhan dan perkembangan daerah secara berkelanjutan.
Editor: Ifta
