Bogor, Deras.id – Seorang guru spiritual, AN (51 tahun) ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Bogor setelah tiga pasiennya tewas tenggelam di Danau Kuari, Desa Tegallega, Cigudeg, Kabupaten Bogor. AN yang juga kerap disapa ustadz itu diamankan selama beberapa hari oleh pihak kepolisian.
“Sudah kami tingkatkan ke penyidikan, sudah ada yang ditetapkan tersangka atas nama AN (51). Karena dia yang membawa orang itu (korban) ke danau,” kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Minggu (16/7/2023).
AN dikenakan Pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang menyebabkan kerugian bagi orang lain. Saat ini, tersangka AN ditahan di Mapolres Cibinong, Kabupaten Bogor, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kasat Reserse Kriminal Polres Bogor, AKP Yohannes Redhoi Sigiro, menjelaskan bahwa AN mengaku telah membuka praktik pengobatan alternatif sejak tahun 2005. Sigiro menyebutkan bahwa selama melakukan praktik pengobatan alternatif, tidak ada korban jiwa kecuali tiga pasien yang tewas tenggelam di Danau Kuari.
“Memang background-nya masih kami dalami. Masih dalam pemeriksaan intensif saat ini,” kata Sigiro.
Peristiwa tenggelamnya tiga pria tersebut terjadi pada Kamis (13/7/2023) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Menurut Kapolsek Cigudeg Polres Bogor, Kompol Wagiman, korban awalnya berencana melakukan ritual pengobatan alternatif dengan berendam di danau dengan pendampingan dari enam orang yang berasal dari pihak pengobatan alternatif.
“Awalnya dilakukan pengobatan secara spiritual oleh seorang ustaz di danau tersebut dengan cara ditenggelamkan sebanyak tujuh kali,” kata Wagiman.
Hingga saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pemeriksaan intensif terkait latar belakang kejadian ini. Kejadian tersebut tetap menjadi fokus untuk mendapatkan klarifikasi yang lebih jelas.
Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful
