Jakarta, Deras.id – Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai memeriksa pimpinan KPK, Rabu (12/4/2023) siang. Pemeriksaan dilakukan terkait pencopotan Brigjen Endar Priantoro dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK.
“Benar. Hari ini kita akan periksa pimpinan KPK,” kata Ketua Dewas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean (Tumpak) kepada wartawan, Rabu (12/4/2023).
Tumpak juga mengatakan bahwa sebelumnya Dewas telah memeriksa Brigjen Endar sebagai pelapor dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK Cahya H Harefa sebagai salah satu terlapor.
“Sebelumya, kita sudah mulai melakukan klarifikasi kemarin-kemarin. Cuman, masih dua orang yang kita minta klarifikasi, yaitu pelapor Pak Brigjen Endar dan Pak Sekjen KPK. Hari ini semua pimpinan KPK, kita jadwalkan untuk diperiksa. Terkait hasil pemeriksaan nanti saja, biar semua jelas semua dulu baru kita umumkan,” jelasnya.
Tak hanya itu saja, Tumpak juga sempat menyingung isu kebocoran dokumen penyelidikan KPK di Kementerian ESDM. Ia mengaku akan bekerja independen dalam menangani perkara internal KPK.
“Oh iya, jelas independen, kenapa tidak? Kita pastikan independen, karena kita juga pernah menyidangkan yang bersangkutan. Kamu sanksi sama Pak Tumpak Panggabean ini? Saya dan kita semua di Dewas tidak punya beban lho. Biar tahu semua,” terangnya.
Sementara itu anggota Dewas KPK lainnya, Syamsuddin Haris (Haris) juga membenarkan bahwa pimpinan KPK segera diperiksa pada hari ini. Rencananya, pemeriksaan dimulai pada pukul 11.00 WIB.
“Ya hari ini kita jadwalkan mulai memeriksa pimpinan KPK, insya Allah dimulai jam 11.00 WIB. Tapi saya lupa Pak FB (Firly Bahuri) giliran jam berapa,” ujarnya.
Haris menerangkan pihaknya akan memeriksa satu per satu pimpinan KPK. Kendati demikian, Haris tidak memerinci soal siapa pimpinan KPK yang lebih dulu akan diperiksa.
“Tidak bisa sekaligus kan mesti bertahap. Saya lupa jadwalnya. Yang jelas, pemeriksaan ini nantinya akan berfokus pada kasus pencopotan Brigjen Endar,” pungkasnya.
Penulis: Redhy | Editor:Rifai
