Petani di 5 Provinsi Cukup Bawa KTP untuk Tebus Pupuk Subsidi

Jakarta, Deras.id – PT Pupuk Indonesia (Persero) menerapkan digitalisasi di lima provinsi berupa aplikasi iPubers. Aplikasi tersebut mempermudah petani untuk memperoleh pupuk bersubsidi hanya dengan membawa KTP ke kios. 

“Dengan digitalisasi ini, petani tinggal datang ke kios pupuk resmi dan menunjukkan KTP. Data-data mengenai alokasi, jenis komoditi dan lain-lain, semua sudah tercatat dalam sistem. Mudah tebusnya, tepat sasarannya,” tutur Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia, Panji Winanteya Ruky kepada wartawan dikutip Deras.id, Senin (3/7/2023).

Digitalisasi memberikan kemudahan pada proses transaksi antara petani dengan penjual di kios, meningkatkan transparansi, mencegah penyimpangan, dan menyederhanakan proses penebusan pupuk bersubsidi. Hal tersebut adalah tindak lanjut atas arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Kementerian BUMN serta Kementerian Pertanian, salah satu arahannya yakni memperbaiki tata kelola pupuk bersubsidi melalui digitalisasi. 

Digitalisasi penebusan pupuk bersubsidi di Bali telah berjalan efektif sejak 2022. Kemudian pada awal tahun 2023 digitalisasi tersebut diterapkan di Kabupaten Aceh.

Selanjutnya, Kementerian Pertanian resmi menerapkan digitalisasi kios di Provinsi Bangka Belitung, Riau, dan Kalimantan Selatan pada Selasa (27/6/2023). iPubers adalah aplikasi digital yang berbasis NIK.

Setelah petani penerima subsidi menunjukkan KTP, pemilik kios akan memindai NIK pada KTP untuk mengakses data alokasi pupuk bersubsidi milik petani. Kemudian, kios akan memasukkan jumlah transaksi penebusan, petani menandatangani bukti transaksi pada layar gawai yang digunakan, petani melakukan foto bersama pupuknya sebagai bukti penebusan pupuk bersubsidi. Data tersebut akan tersimpan secara digital. 

Pupuk Indonesia berharap mendapatkan umpan baik dari pemilik kios dan petani di provinsi tersebut sebagai bagian dari proses evaluasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Sebab digitalisasi kios kedepannya akan diperluas lagi di jaringan kios resmi Pupuk Indonesia.

Penulis: Risca l Editor: Rifai

Exit mobile version