Iran, Deras.id – Salah satu pendemo Iran yang tergabung dalam protes kematian Mahsa Amini dijatuhi hukuman mati dan dieksekusi didepan umum Kota Mashhad, Senin (12/12/2022).
Dikutip dari BBC News, pendemo tersebut bernama Majidreza Rahnavard. Ia dijatuhi hukuman gantung atas tuduhan perbuatan penikaman dua anggota pasukan keamanan Iran hingga tewas.
“Pelaku telah menikam dua anggota pasukan keamaan hingga tewas dan 4 orang lainnya cidera berat. Peristiwa ini terjadi pada 17 November lalu di Kota Mashhad,” dikutip dari twitter Direktur Hak Asasi Manusia Iran yang di Norwegia, Mahmood Amiry-Moghaddam.
Hal ini diperkuat oleh bukti video rekaman yang menunjukkan bahwa Rahnavard telah melakukan penikaman pada salah satu petugas keamanan Iran. Dalam rekaman tersebut, salah seorang pasukan keamanan yang menjadi korban penikaman ini bernama Basij, militer sukarelawan dibawah naungan pegawai Revolusi Iran.
Sebagai informasi, motif penikaman yang dilakukan oleh Rahnavard adalah kekejaman pemerintah Iran terhadap perempuan berusia 22 tahun bernama Mahsa Amini tewas akibat tindakannya melawan polisi moralitas, pada 16 November lalu.
Penulis: Lulu | Editor: Dian
