Uncategorized

Jakarta Tempati Peringkat Kedua Kualitas Udara Terburuk

Jakarta, Deras.id – Jakarta menempati peringkat kedua terburuk dalam hal kualitas udara di seluruh dunia pada Senin, 26 Juni 2023. Indeks kualitas udara mencapai 132, dengan PM 2,5 sebagai polutan utama, yang membuat udara di Jakarta tidak sehat bagi kelompok sensitif.

“Konsentrasi PM 2.5 di Jakarta saat ini 9.6 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” tulis situs IQAir.

Data kualitas udara di Jakarta dikumpulkan oleh 22 kontributor, termasuk PurpleAir, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan AirNow. Menurut IQAir, kualitas udara di Jakarta saat itu lebih dari 9 kali lipat dari panduan WHO untuk kualitas udara tahunan.

“kualitas udara di Jakarta saat itu lebih dari 9 kali lipat dari panduan WHO untuk kualitas udara tahunan,” lanjutnya.

Montreal, Kanada, menempati peringkat pertama sebagai kota dengan kualitas udara terburuk, dengan indeks mencapai 196. Data ini menunjukkan masalah serius polusi udara yang dihadapi oleh Jakarta dan kota-kota lain di seluruh dunia.

Untuk melindungi diri dari polusi udara, saran yang diberikan oleh IQAir termasuk memakai masker, menggunakan penyaring udara (air purifier), menutup jendela, dan menghindari aktivitas di luar ruangan. Upaya ini penting untuk menjaga kesehatan warga sensitif dan mengurangi dampak buruk polusi udara.

“tetap gunakan masker, kurangi aktifitas luar ruangan serta jaga kesehatan,” ungkapnya.

Di samping masalah kualitas udara, Jakarta juga mengalami cuaca berkabut dengan suhu sekitar 27°C. Kelembapan udara mencapai 83% dan kecepatan angin sebesar 9,3 km/jam. Tekanan atmosfer berada pada angka 1.012 mbar (millibar).

Data ini menggarisbawahi perlunya tindakan serius untuk meningkatkan kualitas udara di Jakarta dan mengatasi masalah polusi udara yang menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat.

Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful

Show More

Berita Terkait

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda, Untuk Menikmati Konten Kami