Jakarta, Deras.id – Pertemuan antara Anies Baswedan dengan Susi Pudjiastuti mendapat tanggapan positif dari Partai NasDem. Pertemuan keduanya disebut bisa berlanjut manjadi pasangan capres-cawapres jika terdapat kecocokan.
“NasDem melihat pertemuan Anies dan Susi sangat positif, Kalau dari pertemuan itu terus berlanjut dan Mas Anies merasa bahwa Ibu Susi itu ada hal kesamaannya, ada kecocokannya, bisa saling melengkapi, mungkin bisa saja dipertimbangkan jadi pasanganya Mas Anies,” kata Ketua DPW NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa kepada wartawan, Rabu (26/7/2023).
Saan menilai akan menjadi paket lengkap jika Anies dan Susi berduet di Pilpres 2024. Sebab keduanya saling melengkapi, di mana Anies adalah seorang konseptor dan Susi sebagai eksekutornya.
“Mas Anies kan tegas dan dia juga punya keahlian konseptor cocok dengan Bu Susi yang mampu menerjemahkan beragam kebijakan sebagai eksekutor. Ibu Susi juga mewakili perempuan juga, memiliki kemampuan praktis yang memadai untuk mengeksekusi persiapan yang digagas maupun ide gagasan Anies,” tambahnya.
Sosok Susi dengan segala pengalaman dan prestasinya menjadi pertimbangan untuk menjadi cawapres Anies. Namun Saan menegaskan bahwa penentuan cawapres dari Koalisi Perubahan sepenuhnya menjadi kewenangan Anies.
“Mestinya sangat diperhitungkan, Ibu Susi kan nanti bisa mewakili mewakili Jabar merepresentasikan nelayan,” tutur Saan.
“Tapi kembali ke Mas Anies karena partai sudah menyerahkan sepenuhnya pemilihan cawapres ke Mas Anies,” sambungnya.
Anies dan Susi pernah sama-sama menjadi menteri di Kabinet Kerja 2014-2019. Sehingga keduanya mempunyai kemampuan yang memadai untuk mengelola pemerintahan.
“Terlepas apa yang mereka bicarakan, kedua tokoh ini memmiliki kemampuan yang sama-sama memadai dan mereka juga satu era di kabinet. Mereka juga sudah sama-sama saling memahami, sama-sama tahu yang menjadi tanggung jawab masing-masing,” pungkasnya.
Penulis: Kusairi l Editor: Ifta
