Politik

Yadi Rusmayadi, mantan Anak Buah Anies yang Didukung PKB di Pilbup Purwakarta

Jakarta, Deras.id – Salah satu calon bupati yang memperoleh rekomendasi PKB di Jawa Barat adalah Yadi Rusmayadi. Dia adalah putra asli Purwakarta, yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta. Yadi juga pernah menjadi lurah, camat, kepala Satpol PP. Berbekal dari pengalaman itulah, Yadi bertekad membangun Purwakarta lebih baik lagi.

Selain PKB, CEO Sate Maranggi Hj Tetty ini juga telah mendapatkan rekomendasi dari PKS dan Partai Nasdem, dua partai tandem pada pilpres lalu. Kemungkinan besar, PAN juga segera menyusul memberikan dukungan.

“Hari ini adalah hari yang sangat istimewa. Hari ini, di hadapan saudara-saudara sekalian, saya, Yadi Rusmayadi, berdiri di sini dengan hati yang penuh semangat dan harapan, untuk mengumumkan niat saya maju sebagai calon Bupati Purwakarta. Keputusan ini bukanlah keputusan yang mudah, namun didorong oleh cinta yang mendalam dan kepedulian yang tulus terhadap masyarakat Purwakarta,” kata Yadi saat deklarasi pencalonannya, Minggu (9/6/2024).

Baca Juga:  PKB ingatkan Golkar Agar Tak Ngotot soal Koalisi Besar

Bukan hanya dukungan politik, pengalaman bertugas sebagai aparatur sipil negara (ASN) selama 27 tahun di lingkungan Pemprov DKI Jakarta menjadi modal Yadi untuk maju. Baginya setiap warga mempunyai harapan untuk berkehidupan yang lebih baik ke depan.

“Harapan akan kehidupan yang lebih baik, pendidikan yang layak untuk anak-anak, pekerjaan yang memadai, dan kehidupan yang sejahtera. Saya mendengar dan merasakan setiap keluh kesah, setiap cerita, dan setiap harapan itu. Untuk itulah saya memberanikan diri maju pada kontestasi Pilkada Purwakarta 2024 ini,” ucap Yadi.

Majunya Yadi disebut-sebut sejalan dengan impian masyarakat Purwakarta yang sejak lama mengharapkan munculnya sosok putra asli daerah sebagai bupati. Tak heran bila Yadi mendapatkan respons positif dari warga Purwakarta.

Baca Juga:  PKB Yakin Prabowo Pilih Gus Imin Ketimbang Erick Thohir Jadi Cawapres

“Mereka adalah tulang punggung masyarakat kita, mereka adalah rohnya, mereka adalah kita. Saya ingin mereka tahu bahwa mereka tidak sendirian. Saya berkomitmen untuk memberikan dukungan yang nyata, menciptakan peluang yang lebih besar, dan memastikan bahwa usaha serta pekerjaan mereka mendapatkan tempat yang layak di tengah masyarakat kita,” ujar Yadi.

Soal calon wakil bupati, kesibukan Yadi sedang mencari sosok yang dinilai cocok untuk menjadi pasangannya. Tetapi diperkirakan Yadi tidak mengambil sosok tersebut dari parpol demi menjaga dukungan tetap stabil.

“Yang pasti, Kang Yadi memilih figure calon wakil bupati yang bisa bekerja,” jelas Riyad Abdul Hanan, aktivis Purwakarta yang biasa dipanggil Riyad.

Dia menambahkan, sejauh ini sudah ada sejumlah sosok yang menawarkan diri menjadi pendamping Yadi. Namun, dari semua figure yang datang kepada Yadi, belum ada yang dinilai cocok.

Baca Juga:  PKB-Gerindra Bakal Saling Update Hasil Silaturahmi

“Selain mencari calon wakil bupati yang bisa bekerja, analisis saya, Yadi tidak akan memilih pendampingnya dari internal parpol. Sebab, itu akan riskan. Nanti ada kecemburuan antarparpol yang kelak mengusungnya,” jelas Riyad.

Penulis: Fia l Editor: Muhibudin Kamali

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda