Indramayu, Deras.id – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) akan merevitalisasi 619 kawasan transmigrasi dengan memadukan metode modern.
Program revitalisasi itu bertujuan untuk meningkatkan produktivitas lahan transmigrasi agar dapat menjadi tumpuan ketahanan pangan nasional di masa depan.
“Kami berharap revitalisasi yang diiringi modernisasi ini mampu mengembangkan kawasan transmigrasi lebih produktif, berdaya saing, dan menjadi lumbung pangan demi suksesnya program ketahanan pangan,” terang Staf Ahli Bidang Ekonomi Lokal Kemendes PDTT, Ansar Husen mewakili Mendes PDTT pada acara ‘Tabur Bunga Hari Bhakti Transmigrasi (HBT) ke-72’ di Indramayu, Kamis (8/12/2022).
Di lain sisi, Kemendes PDTT telah berhasil membangun 5.706 satuan pemukiman yang berada di 619 kawasan transmigrasi. Tak hanya itu, program transmigrasi juga sukses membangun 1.529 Desa definitif, 454 eks satuan pemukiman yang kini berkembang jadi Ibu Kota Kecamatan dan 114 menjadi Ibu Kota Kabupaten serta melahirkan tiga Ibu Kota Provinsi.
“Kontribusi positif transmigrasi adalah membuka keterisolasian daerah tertinggal dan mendukung ketahanan pangan,” imbuh Ansar.
Oleh karena itu, mewakili Mendes PDTT, Ansar menyampaikan hormat setinggi-tingginya kepada tokoh penggerak transmigrasi dan keluarga transmigran di Indonesia.
“Kalian adalah pejuang, semoga perjuangan dan bakti menjadi amal jariah mengalirkan pahala hingga akhir zaman,” tandasnya.
Penulis: Danu | Editor: Dian