Jakarta, Deras.id – Singapore Open 2024 sudah menuju ke babak semifinal, dua wakil kontingen Merah Putih ganda putra Fajar/Rian dan tunggal putri Gregoria Mariska berhasil lolos di ajang tersebut.
Tiket lolos kontingen badminton Indonesia dari hasil perempat final Singapore Open 2024 di awali oleh tunggal putri Gregoria Mariska Tanjung yang menghadapi pemain unggulan tuju asal China, Wang Zhi Yi.
Gregoria secara mengejutkan mampu memberikan perlawanan ketat sejak gim pertama, pemain kelahiran Wonogiri itu memimpin tipis 11-10 pada paruh awal gim pertama. Momentum tersebut mampu ia pertahankan, hingga menutup set pembuka dengan skor 21-13.
Situasi berbalik pada gim kedua. Kali ini pemain asal China bermain lebih menekan. Pemain unggulan ketuju itu unggul jauh 3-11. Gim kedua menjadi milik pemain China dengan skor 13-21.
Ketika set penentuan, Gregoria sejatinya sempat memimpin jauh 13-7. Akan tetapi lawan mampu membalikkan skor 13-14.
Selepas itu kedua pemain silih berganti mendulang angka, hingga memaksa setting point. Dalam momen krusial Gregoria berhasil menggagalkan tiga kali match point lawan dan berhasil menyudahi pertandingan dengan skor 24-22.
“Besok melawan An Se-young, saya mau recovery dulu yang bagus setelah pertandingan panjang ini,” kata juara Kumamoto Masters tersebut dalam keterangan resmi melalui PBSI.
“Saya mau kembalikan kondisi secara maksimal karena dia bukan lawan yang mudah. Saya mau berusaha semaksimal mungkin, berharap hasil terbaik.”
Kemenangan Gregoria mengantarkan ke babak semifinal Singapore Open 2024 pada Sabtu (1/6/2024), Gregoria sudah ditunggu pemain unggulan asal Korea Selatan, An Se Yong. Pertandingan ini tidak mudah bagi Gregoria. Pasalnya, dalam pertandingan 6 kali pertemuan wakil Korea Selatan itu selalu menang.
Tiket semifinal kedua bagi wakil Indonesia dipersembahkan oleh ganda putra Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto. Ganda putra unggulan ketuju itu sukses menghentikan Langkah pasangan kedua asal China, Liang Wei Keng/Wang Chang.
Pertarungan Fajar/Rian kontra Liang/Wang berakhir dengan mudah dalam dua gim berturut turut dengan skor 21-17 dan 21-9.
Pertandingan tidak mudah juga bagi yang akan di hadapi ganda putra Indonesai. Pasalnya, Fajar/Rian akan melawan rival sebelumnya yakni wakil asal Dermark Kim Astrup/Andrers Skararup Rasmussen.
Fajar/Rian masih tertinggal dalam rekor pertemuan nya. Pasalnya, pemain wakil Dermark itu unggul dari enam pertemuan, Fajar/Rian baru menang dua kali dan kalah empat kali.
“Mereka pemain yang berpengalaman, baru juara di Malaysia Masters minggu lalu. Percaya dirinya pasti sedang meningkat,” ucap Fajar dengan waspada. Kami tidak mau kalah, kami akan menyiapkan strategi terbaik.
Penulis: Fajri l Editor: Apr