BeritaNasional

Sekjen Taufik Harapkan Birokrat Kemendes PDTT Bermoral Tinggi

Jakarta, Deras.id – Sekretaris Jenderal (Sekjen), Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Taufik Madjid meminta calon Birokrat di lingkungan Kemendes PDTT untuk terus meningkatkan kapasitas moral pengetahuannya.

Hal itu dinilai penting dan relevan dalam menghasilkan kinerja kondusif bagi masyarakat luas.

“Pengetahuan saja tidak cukup, jika tidak didukung dengan karakter yang kuat. Sebab karakter building itu penting,”  kata Sekjen Taufik saat memberikan arahan pada Peserta Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Desa PDTT Tahun 2022, Rabu (7/12/2022).

Tak hanya itu, lanjutnya, wewenang birokrasi menjadi lebih baik dan akurat bila ditopang dengan SDM berintegritas baik dan gagasan brilian. Dengan demikian, masa depan birokrasi dipastikan lebih mapan.

Baca Juga:  Nusron Wahid Klaim Kiai Munif Dukung Gibran, PKB: Beliau Istiqomah Dukung Gus Muhaimin

“Tidak hanya kita bicara otoritas yang kita punya, tapi kita juga bicara Bright, pengetahuan. Sebab masa depan birokrasi kita adalah birokrat-birokrat yang punya talenta,” tegas Sekjen Taufik.

Sekjen Taufik juga menghimbau para birokrat di Kemendes PDTT untuk lebih maksimal dalam memberikan pelayanan pada publik. 

“Kalau kita kerja jangan minimal, tapi harus maksimal. Sebab tidak ada karya yang besar dengan kerja yang kecil. Kalau kerja minimal ya hasilnya minimal,” tegasnya.

Lebih luas, Sekjen Taufik menerangkan bahwa kondisi birokrasi saat ini memiliki arah baru melalui kebijakan politik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Salah Satu kebijakan baru itu berupa menggantinya jabatan administratif pada jabatan fungsional. Pada prinsipnya, kebijakan ini bertujuan untuk menjembatani pelayanan langsung kepada masyarakat. 

Baca Juga:  Mahfud MD: Transaksi Rp349 Triliun Melibatkan 491 ASN di Kemenkeu

“Jabatan-jabatan struktural atau jabatan administratif menjadi jabatan fungsional, supaya birokrasi kita menjadi fungsional. Apa fungsionalnya? Melayani masyarakat,” tegasnya.

Sekjen Taufik juga mengingatkan proses militansi, dan dedikasi melayani masyarakat itu tak hanya dimaknai dengan ikut pelatihan dasar yang normatif. Perjuangan tersebut dinilai lebih bermakna jika pengabdian kepada masyarakat diwujudkan dengan gagasan konkrit.

“Anda lah penerus kami (Pejabat Tinggi Madya dan Pratama) yang ada di sini. Jangan pernah lelah mencintai Kementerian Desa,” pungkas Sekjen Taufik.

Penulis: Danu | Editor: Dian 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda