Bogor, Deras.id — Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto angkat suara perihal penyebab kebakaran di Rumah Sakit Salak Kota Bogor pada Jumat (7/4/2023) siang. Menurutnya, dugaan awal penyebab kebakaran adalah korsleting listrik di medical check up.
“Kebakaran Rumah Sakit Salak Kota Bogor diduga karena adanya korsleting listrik di medical check up,” kata Bima Jumat, (7/4/2023).
Bima menambahkan, kebakaran yang terjadi akibat dari konsleting listrik. kemudian cepat menjalar ke ruangan administrasi dan keuangan sehingga kebakaran cepat meluas.
“Dari sana kemudian api menjalar ke apotek, ruang pelayanan, administrasi dan ruang keuangan Rumah Sakit Salak Kota Bogor,” lanjut Bima.
Selain korsleting listrik, kobaran api diperparah dengan tabung gas dan oksigen serta beberapa zat kimia yang mudah terbakar. Hal tersebut mempercepat api meluas dan mempersulit tim pemadam kebakaran dalam memadamkan Api.
“Apalagi di apotek itu kan banyak tabung oksigen, botol-botol zat kimia dan barang yang mudah terbakar lainnya,” jelasnya.
Dari Informasi yang didapat, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa maupun luka-luka akibat kebakaran tersebut. Dikarenakan jarak Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran dengan ruang rawat inap cukup Jauh
“Laporan yang kami terima dari petugas, sampai saat ini belum ada laporan adanya korban jiwa, karena lokasi kebakaran memang cukup jauh dari tempat rawat inap pasien,” ujarnya.
Meski kobaran api telah berangsur padam, hingga pukul 16.15 Sore. petugas pemadam kebakaran dan para sukarelawan masih terus berupaya hingga api benar-benar padam.
Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful