Jember, Deras.id – Ratusan warga di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, memblokade jalur Provinsi menuju ke arah Gunung Sadeng, Selasa (17/1/2023). Warga membakar ban dan menutup jalan menggunakan bambu. Akibatnya, kendaraan yang hendak menuju Gunung Sadeng tidak bisa melintas.
Ketua PTGS (Persatuan Tumangan Gunung Sadeng) Nur Hasan mengatakan, aksi ini merupakan bentuk protes terhadap Pemkab Jember yang lamban dalam memproses SK rekomendasi untuk PTGS terkait pengelolaan Gunung Sadeng.
“Jika tuntutan kami tidak direspon, maka blokade ini akan terus berlanjut sampai Bupati Jember menerbitkan SK rekomendasi untuk PTGS. Kami sudah capek. Ini demi mempertahankan ekonomi masyarakat tumangan,” kata Nur Hasan.
Tak hanya itu, massa aksi juga menuntut agar Pemkab Jember untuk segera melakukan perbaikan pada jalan rusak yang menghubungkan Kasiyan Timur dengan Puger. Kerusakan jalan ini diakibatkan oleh kendaraan pengangkut semen berukuran jumbo yang sering melintas.
Hingga berita ini ditayangkan, massa aksi masih berada dilokasi. Mereka mengancam tidak akan mengakhiri aksinya hingga pemerintah daerah turun hingga Bupati Jember menerbitkan SK rekomendasi untuk PTSG.
“Jika tuntutan kami tidak direspon, maka blokade ini akan terus berlanjut sampai Bupati Jember menerbitkan SK rekomendasi untuk PTGS. Kami sudah capek. Ini demi mempertahankan ekonomi masyarakat tumangan,” pungkas Nur Hasan.
Penulis: Rudhono | Editor: Dian
