Protes Meluas, Kongres Peru Tolak Pemilu Lebih Awal

Peru, Deras.id – Anggota parlemen telah mengusulkan untuk memajukan pemilihan presiden di tahun 2024. Kongres yang diadakan pada hari Sabtu telah menghasilkan 45 suara dukungan, 65 tidak sepakat dan dua abstain. Hasil yang diperoleh presiden dengan tegas menyatakan usulan anggota parlemen ditolak.

“Dengan pemungutan suara ini, proposal reformasi konstitusi untuk memajukan pemilu ditolak,” kata Presiden Jose Williams yang dikutip dari aljazeera.com, Sabtu (28/1/2023).

Sebelumnya, hal ini diawali dengan para pengunjuk rasa yang telah berulang kali menuntut agar presiden dapat memajukan pemilu. Partai-partai sayap kiri mendukung suara demonstran dengan mengajukan pemilihan pada tahun 2024.

Setelah pemungutan suara, presiden menerima peninjauan kembali yang dapat dilakukan pada hari Senin.

Diketahui, Amerika Selatan telah dilanda krisis politik dengan terjadinya protes sejak 7 Desember. Protes itu terjadi setelah kekalahan dari eks Presiden Peru, Pedro Castillo dan ia ditangkap setelah berusaha membubarkan kongres.

Penulis: Andre l Editor: Rea

Exit mobile version