Malang, Deras.id – Sekelompok remaja di Kota Malang, Jawa Timur meresahkan masyarakat setempat lantaran aksi mereka menjadi pocong untuk menakuti pengendara yang melintas hampir menelan korban. Prank tersebut dilakukan di sekitar tempat pemakaman umum (TPU) Samaan Jalan Gilimanuk, Klojen.
“Prank pocong yang dilakukan sekumpulan remaja itu menyasar para pengguna jalan, baik roda dua maupun roda empat,” kata Kapolsek Klojen Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto, Selasa (4/4/2023).
Kompol Syabain menambahkan, setelah proses penyelidikan, pihaknya mengamankan sejumlah remaja untuk dilakukan pembinaan. Saat dimintai keterangan, sekelompok remaja tersebut mengaku melakukan aksinya untuk keperluan lelucon atau prank.
“Mereka (pelaku prank pocong) mengaku hanya bercanda dan untuk sekedar lelucon,” ujarnya.
Pihaknya menyebut, aksi sekelompok remaja tersebut hampir memakan korban. Seorang pengemudi ojek online atau ojol hampir terjatuh akibat kaget.
“kejadian ini menjadi pembelajaran buat kita para orang tua, agar juga memberikan pemahaman, sehingga kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” ungkap Kompol Syabain.
Setelah mendapat arahan dari pihak kepolisian, sejumlah remaja pelaku prank pocong tersebut membuat pernyataan bahwa mereka tidak akan mengulangi perbuatan tersebut. Kompol Syabain pun menghimbau kepada para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak terlibat aksi yang membahayakan keselamatan orang lain.
“Kami mengimbau masyarakat agar menjaga dan mengawasi anak-anaknya untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat membahayakan dan melanggar hukum” tutur Syabain.
Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful
