Riau, Deras.id – Pipa minyak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Bumi Siak Pusako (BSP) yang meledak pada, Kamis (26/1/2023) lalu. Kini sedang diselidiki oleh tim Reserse Polres Siak.
“Tim Satuan Reserse Kriminal Polres Siak sudah menyelidiki dan cek tempat kejadian perkara di sana,” ujar Kapolres Siak Kombes Ronald Sumaja, dilansir dari tribratanews, Rabu (1/2/2023) sore.
Akibat pipa gas yang meledak satu orang dinyatakan tewas berinisial AN (36), warga Kecamatan Sungaiapit, Siak. Serta tiga orang lagi menderita luka ringan.
“Total ada empat korban, bukan lima. Tiga korban luka ringan dan satu orang meninggal setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Awal Bros. Seluruh korban luka sudah ditangani dengan baik,” jelas Sekretaris Perusahaan PT BSP Riki Hariansyah.
Sementara General Manager PT BSP Ridwan mengatakan, saat ini sejumlah tim gabungan dari Dirjend Migas, SKK Migas, dan Tim Disnaker Riau telah turun lapangan untuk melakukan investigasi penyebab insiden tersebut.
“Investigasi yang sedang dilakukan baik oleh Tim Internal BSP maupun Tim Dirjend Migas, SKK Migas serta Disnaker Riau, bukanlah untuk mencari siapa yang salah atau benar. Namun untuk menemukan akar permasalahan agar kejadian tersebut tidak terulang, dan yang lebih penting untuk membuat langkah-langkah perbaikan ke depan,” katanya.
Ridwan menambahkan jika selama ini skala prioritas perusahaan adalah keselamatan para pekerja PT BSP. Namun demikian, pihaknya juga ingin mengurai penyebab dan akar masalah insiden tersebut.
“Melindungi manusia dan lingkungan merupakan salah satu nilai yang dianut dan dijalankan oleh perusahaan kami. Karenanya investigasi yang sedang dilakukan merupakan upaya yang kami lakukan untuk terus meningkat tentang pentingnya keselamatan. Untuk itu beri kami kesempatan untuk melakukan perbaikan secara berkelanjutan,” tutupnya.
Penulis: Putra Alam l Editor: Rifai