Surabaya, Deras.id – Tim Labfor Polda Jatim setidaknya berhasil menemukan 20 potongan tubuh korban ledakan petasan di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Selanjutnya, potongan tubuh tersebut akan diuji DNA untuk menentukan siapa pemiliknya.
“Kami membawa 20 potongan tubuh manusia. Ada tulang, ada daging, ada rambut, dan yang lain,” ujar Kabid Labfor Polda Jatim, Kombes Pol Sodiq Pratomo, Selasa (21/2/2023).
Sodiq menambahkan, saat ini pihaknya juga telah mengambil dua sampel darah dari keluarga korban. Tujuan pengambilan sampel tersebut untuk menentukan identitas satu korban yang belum diketahui identitasnya.
“Ditambah 2 (sampel) darah dari keluarga korban yang untuk menentukan siapa korban satunya. Karena di antaranya 4 meninggal di TKP, 3 sudah bisa diidentifikasi, tinggal 1 yang belum diidentifikasi,” tambahnya.
Banyaknya potongan tubuh yang berhasil ditemukan dalam insiden tersebut, sehingga proses tes DNA akan membutuhkan waktu lebih lama.
“Untuk proses lebih lanjut, berkaitan dengan DNA, karena jumlah BB-nya lumayan banyak, dan banyak tulangnya, kita mungkin butuh waktu yang lebih, mungkin,” pungkasnya.
Seperti diketahui, ledakan di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupten Blitar pada Minggu (19/2/2023) malam itu telah merusak sebanyak 28 rumah warga dan satu masjid. Ledakan tersebut bersumber dari timbunan bahan petasan dan kembang api milik seorang warga.
Penulis: Kusairi | Editor: Rea