Jakarta, Deras.id – KAI Commuter melakukan optimalisasi angkutan Lebaran bagi masyarakat yang akan mudik dengan menggunakan commuterline dan KA Lokasi Merak di Stasiun Rangkasbitung. Jadwal pemberangkatan KA Lokal Merak mulai hari ini akan berubah 5-10 menit dari jadwal sebelumnya.
KAI Commuter lakukan optimalisasi pelayanan kepada para pengguna khususnya di Stasiun Rangkasbitung. Penyesuaian jadwal perjalanan KA Lokal Merak dan perjalanan commuterline akan dilakukan Sabtu (8/4/2023).
“Jadwal pemberangkatan KA Lokal Merak akan berubah 5-10 menit dari jadwal sebelumnya, hal ini dilakukan sebagai optimalisasi angkutan Lebaran untuk pengguna commuterline dan KA Lokal Merak di Stasiun Rangkasbitung yang akan melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kereta api,” bunyi keterangan tertulis pada website KAI commuter dikutip Deras.id, Sabtu (8/4/2023).
Bukan hanya penyesuaian jadwal, KAI Commuter juga menambah satu perjalanan Commuterline menjadi 1.107 per harinya dengan mengoperasikan 98 rangkaian kereta untuk wilayah Jabodetabek.
Rincian perjalanan commuterline tersebut meliputi, rute Rangkasbitung 220 perjalanan, rute Bogor 393 perjalanan, rute Bekasi 300 perjalanan, rute Tangerang 108 perjalanan serta rute Tanjungpriuk 86 perjalanan.
Bagi yang akan melakukan perjalanan menuju Perjalanan menuju Pelabuhan Merak, akan disediakan rute alternatif, yakni dengan menggunakan KA Lokal Merak dari Stasiun Rangkasbitung menuju Stasiun Cilegon, disambung dengan shuttle bus secara gratis. Skema pola operasi angkutan alternatif ini tersedia pada H-7 samapai H+7 Lebaran.
Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 84 Tahun 2022, para pengguna KA Lokal harus memenuhi sejumlah persyaratan.
Di antaranya vaksin minimal dosis pertama atau wajib menunjukkan surat keterangan dari dokter RS Pemerintah dan usia di bawah 6 tahun wajib ada pendamping yang memenuhi persyaratan perjalanan.
Tiket KA-KA lokal tersebut dapat dibeli mulai H-7 sebelum pemberangkatan. Pembelian dapat melalui Aplikasi KAI Access atau di loket.
Penulis: Risca l Editor: Rifai