BeritaInternasional

Pendukung Imran Khan Ricuh, Menteri Perencanaan: Ini Sudah Direncanakan

Islamabad, Deras.id – Ratusan pendukung Imran Khan Turun ke jalan untuk memprotes pemerintah atas penangkapan mantan Perdana Menteri (PM). Pemerintah mengatakan pendukung partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) telah menyerang gedung-gedung penting negara dan merusak kendaraan pribadi dan umum.

“Ini tidak bisa ditolerir, undang-undang akan mengambil jalannya. Serangan kekerasan ini bukanlah hasil dari curahan hati publik, itu direncanakan oleh jajaran PTI,” kata Ahsan Iqbal Menteri Perencanaan, seperti dikutip dari chanelnewsasia.com, Rabu (10/5/2023).

Imran Khan ditangkap atas tuduhan korupsi dan beberapa kasus yang telah menggulingkannya dari jabatannya. Khan dijadwalkan hadir untuk dua sidang termasuk kasus korupsi terkait properti dan kasus lain yang menuduh Khan menjual hadiah negara secara tidak sah selama masa jabatannya sebagai perdana menteri 2018-22.

Baca Juga:  Bom Bunuh Diri Tewaskan 9 Orang Polisi di Pakistan

Polisi mengatakan 945 pendukungnya telah di tangkap di provinsi Punjab setelah 25 kendaraan polisi dan lebih dari 14 gedung pemerintah dibakar.

Penangkapan mantan pahlawan kriket itu terjadi ketika negara tersebut menghadapi kekurangan devisa dan penundaan dana talangan IMF selama berbulan-bulan.

Politisi terkenal tersebut ditangkap dari pengadilan tinggi Islamabad oleh Badan antikorupsi Pakistan. Pihak berwenang mengatakan sidang pengadilan akan berlangsung di wisma polisi tempat dia ditahan.

Tiga dari empat provinsi Pakistan telah memberlakukan perintah darurat yang melarang semua pertemuan setelah pendukung Khan bentrok dengan polisi.

Sebelumnya, PTI telah menyerukan para pendukung untuk berkumpul di ibu kota untuk melakukan unjuk rasa dan menyegel jalan.

Menurut laporan media setempat, dalam sebuah tajuk rencana bahwa sifat dan tempat protes yang pecah setelah penangkapan Khan kemarin menandakan kemarahan publik juga diarahkan pada militer.

Baca Juga:  Agar Lahir Generasi Emas, Gus Halim Prioritaskan Penurunan Prevalensi Stunting di NTT

Sementara,  wakil ketua PTI Shah Mahood Qureshi mengatakan pimpinan senior Partai berada di Islamabad untuk bertemu Khan dan akan mendekati Mahkamah Agung untuk menentang perintah Pengadilan Tinggi Islamabad yang menganggap penangkapan Khan sah.

“Kami terus memanggil pekerja keluarga PTI, pendukung dan orang-orang Pakistan ke jalan untuk melakukan protes damai terhadap perilaku inkonstitusional ini,” kata Qureshi.

Penulis: Andre l Editor: Saiful

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda