Mendes PDTT Orientasikan Program Transmigrasi Pada Revitalisasi Kawasan Eksisting

Jakarta, Deras.id – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengungkapkan program transmigrasi saat ini difokuskan pada peningkatan kualitas pembangunan, baik dari segi infrastruktur, pemberdayaan masyarakat hingga konektivitas ekonomi di kawasan eksisting. 

Atas dasar itulah dalam beberapa tahun terakhir belum ada pembukaan kawasan transmigrasi baru. 

“Dalam beberapa tahun ini kita tidak membuka kawasan baru, karena kita mengoptimalkan kawasan yang sudah ada,” jelas menteri yang akrab disapa Gus Halim ini di sela-sela Jalan-Jalan Sehat (JJS) pada Hari Bhakti Transmigrasi, Jumat (02/12/22).

Menurut Gus Halim, mengoptimalkan kawasan eksisting adalah langkah taktis untuk pencapaian tujuan utama transmigrasi yaitu pemerataan pembangunan dan kesejahteraan secara menyeluruh. 

“Ini yang kita lakukan sebagai bentuk upaya untuk terus menggalakkan pemerataan pembangunan melalui program transmigrasi yang tentu kita terus melakukan perbaikan-perbaikan,” katanya. 

Gus Halim juga menyebut bahwa untuk membuka kawasan baru transmigrasi, perlu adanya penetapan proyeksi dalam banyak hal. Beberapa hal penting yang perlu diproyeksikan diantaranya, akses yang memadai serta penanganan lahan. Hal ini bertujuan agar transmigran padat mengelola kawasan dengan cepat dan mudah. 

“Ke depan pada saat kita membuka kawasan baru, kita harus ada tempat yang aksesnya bagus. Yang kemudian penanganan lahannya secara komunal,” ungkap Doctor Honoris Causa UNY itu. 

Sejauh ini lanjut Gus Halim, analisis serta penetapan kawasan baru oleh Kemendes PDTT hampir terselesaikan. Analisis tersebut di antaranya mempertimbangkan percepatan penyiapan dan pembangunan lahan transmigrasi untuk efisiensi anggaran dan waktu, serta optimalisasi peningkatan SDM.

“Sehingga ada paradigma baru, ada manajemen baru yang hari ini sudah memasuki tahapan finishing atau penetapan”, ujar Gus Halim.

Adapun puncak seremonial Hari Bakti Transmigrasi itu bakal digelar di Merauke, tepat pada tanggal 12 November 2022 mendatang.

“Tanggal 12 Desember nanti kita akan melaksanakan upacara Hari Bakti Transmigrasi di Merauke,” ujarnya.

Sebagai informasi, acara JJS tersebut diikuti oleh seluruh jajaran Pejabat tinggi madya dan pratama, serta seluruh Pegawai di lingkungan Kementerian Desa, PDTT.

Penulis: Danu | Editor: Dian

Exit mobile version