Jakarta, Deras.id – Menko Polhukam Mahfud MD mendorong warga negara Indonesia di luar negeri untuk menyalurkan hak suaranya dengan tidak golput di pemilu 2024 mendatang. Mahfud mengatakan pemerintah rela menganggarkan dana besar demi menyelenggarakan pesta demokrasi bagi WNI di luar negeri.
“Kepada penyelenggara Pemilu seperti PPLN yang hadir di sini, kampanyekan pada rakyat bahwa Pemilu itu mahal. Karena demi demokrasi, integrasi, dan nomokrasi, kita bersedia mengeluarkan dana besar untuk menyelenggarakan Pemilu,” ucap Mahfud saat berdialog dengan WNI di Wisma Duta KBRI, Seoul, Korea Selatan, Kamis (31/8/2023).
Mantan Ketua MK tersebut kemudian menyampaikan pengalamannya ketika berkunjung ke sebuah negara di Eropa Timur pada tahun 2007. Di mana jumlah masyarakat Indonesia di negara tersebut sangat kecil, namun pemerintah Indonesia tetap menggelar pemilu di sana dengan biaya yang tidak sedikit.
“Orang Indonesia di negara itu hanya 18 orang, termasuk duta besarnya. Tapi kita tetap laksanakan Pemilu di sana dengan biaya yang tidak kecil,” kata Mahfud.
Oleh sebab itu, Mahfud mengajak kepada seluruh WNI di luar negeri khususnya di Seoul untuk memanfaatkan hak pesta demokrasi ini secara maksimal.
Menurutnya, Pemerintah sudah mengucurkan dana besar demi penyaluran hak pilih WNI di luar negeri.
“Bayangkan, untuk 18 suara saja, negara harus keluar sampai Rp500 juta untuk menggelar pemilu, apalagi di Korsel ini yang suaranya mencapai 26 ribu lebih seperti kata pak Dubes tadi,” jelas Mahfud.
Selain itu, Mahfud juga menjelaskan bahwa pemilu merupakan momentum untuk mencari sosok pemimpin yang mampu membawa bangsa Indonesia lebih baik.
Oleh sebab itu, suara masyarakat Indonesia di manapun akan menentukan nasib bangsa Indonesia ke depan.
“Jangan lupa, pemilu memang tidak untuk mencari pemimpin yang sungguh-sungguh ideal dan sempurna. Di mana pun itu tidak akan didapatkan. Tapi apa pun pilihan anda, suara anda sangat menentukan nasib dan masa depan bangsa, karena itu anda tidak boleh golput,” jelas Mahfud.
Diketahui Mahfud MD melakukan kunjungan kerja ke Seoul Korea Selatan pada Rabu, (30/8/2023).
Dalam kesempatan tersebut Mahfud melakukan dialog dengan WNI di antaranya para mahasiswa yang menuntut ilmu di negeri gingseng tersebut.
Penulis: Diraf l Editor: Rifai