Jakarta, Deras.id – Lion Air memastikan kru pesawat yang menabrak atap garbarata Bandara Mopah Merauke pada Kamis (26/1/2023) lalu dalam kondisi sehat serta negatif alkohol dan narkoba. Hal itu disampaikan pihak Lion Air dalam sebuah konferensi pers pada Jumat (27/1/2023).
“Kru tersebut dalam kondisi sehat jasmani dan rohani, serta negatif atau tidak terindikasi alkohol dan narkoba,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang M. Prihantoro.
Danang menyampaikan, hasil itu dikonfirmasi setelah dilaksanakan dua kali pemeriksaan bertahap yang dilakukan oleh tenaga kesehatan berlisensi dari Devisi Satuan Narkotika dan Obat Terlarang Polres Merauke.
Danang mengatakan, proses cek kesehatan kru pesawat itu melalui tahapan pengujian yang dilakukan berdasarkan tes urine sebagai sampel untuk mengecek kondisi kesehatan serta untuk mendeteksi kondisi dan tes toksikologi guna mengenali 30 jenis obat-obatan.
Dalam menjalankan oprasional dan layanan penerbangan, Lion Air senantiasa patuh dan selalu melaksanakan pengecekan pesawat, pilot dan kru sebelum penerbangan agar perjalanan aman dan lancar.
“Semua awak pesawat dan teknisi wajib mengikuti prosedur tes kesehatan dan harus dinyatakan sehat sebelum bertugas,” ujarnya.
Saat ini pihak Lion Air masih terus melakukan penyelidikan terhadap insiden pesawat menabrak garbarata di Bandara Mopah, Merauke. Sampai saat ini, Lion Air mengaku masih belum bisa berspekulasi terkait penyebab insiden tersebut.
“Saat ini Lion Air bersama pihak berwenang terkait masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Lion Air tidak dapat berspekulasi atau memberikan keterangan mengenai penyebab. Proses investigasi membutuhkan waktu signifikan untuk mendapatkan rekomendasi operasional penerbangan,” pungkasnya.
Penulis: Saiful | Editor: Rea
