Kampung Benyom Jaya I, Deras.id – Kampung Benyom Jaya I, yang terletak di Distrik Nimbokrang, merupakan salah satu dari lima kampung yang berpartisipasi dalam Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD). Potensi unggulan kampung ini adalah budidaya tanaman jagung, selain dari sektor peternakan sapi, kambing, budidaya ikan lele, dan permeubelan.
Baru-baru ini, Pemerintah Kampung Benyom Jaya I bersama Kelompok Tani Soponyono berhasil melaksanakan pemanenan jagung di lahan seluas 5.000m², meskipun total lahan yang dibudidayakan mencapai 1 hektar. Ketua Kelompok Tani Soponyono menjelaskan bahwa mereka sengaja menanam jagung secara bertahap, dengan tujuan untuk menghindari overproduksi.
“Kami bersepakat untuk menanam setengah lahan terlebih dahulu, kemudian setengahnya lagi di lain waktu, agar produksi tetap stabil,” jelasnya.
Kepala Kampung Benyom Jaya I, Joko Iryanto, mengungkapkan rasa bangganya terhadap masyarakat yang telah aktif tergabung dalam kelompok-kelompok usaha.
“Keberadaan kelompok usaha seperti Soponyono memudahkan kami dalam melakukan pendataan, penganggaran, dan pengawasan langsung. Panen jagung hari ini menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan, khususnya di Kampung Benyom Jaya I,” ujarnya.
Joko Iryanto juga menyampaikan harapannya kepada Tim TEKAD untuk terus mendampingi masyarakat kampungnya.
“Saya berharap Tim TEKAD tetap mendampingi masyarakat kami, agar setiap permasalahan ketahanan pangan di Kampung Benyom Jaya I dapat diatasi,” tambahnya.
Proses pemanenan jagung di Kelompok Tani Soponyono ini merupakan hasil kerja sama yang erat antara Pemerintah Kampung dan Tim TEKAD, mulai dari tingkat kabupaten, distrik, hingga kampung. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat membawa perubahan positif dalam menjaga ketahanan pangan di Kampung Benyom Jaya I.
Penulis: Luis Apaseray Editor: Ifta