BeritaPolitik

Jika Prabowo Gandeng Ganjar, Gus Muhaimin Serius Bubarkan Koalisi

Jakarta, Deras.id – Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyebut KKIR akan bubar jika Prabowo Subianto menggandeng Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Ketua DPP PKB Daniel Johan menegaskan bahwa hal tersebut tidak hanya ancaman tapi keseriusan pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu.

“Ya sangat (serius) dong karena di dalam koalisi KIR (Kebangkitan Indonesia Raya), baik Gerindra maupun PKB, sampai saat ini tidak ada calon lain selain Cak Imin dan Pak Prabowo,” tegas Daniel di Jakarta pada Jumat (17/3/2023).

Lebih lanjut Daniel mengatakan hubungan antara PKB dengan Partai Gerindra sangat baik. Keduanya saling menjaga dan menguatkan dengan berbagai isu politik yang terus menerpa.

Hingga saat ini, Gus Muhaimin juga merupakan satu-satunya calon dari PKB pada Pilpres 2024. Hal tersebut sesuai hasil muktamar yang digelar di Bali beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Politikus Gerindra Klaim Lima Parpol Bakal Gabung Koalisi KIR

“Karena sudah menjadi koalisi yang pertama kali dideklarasikan, posisi PKB dan Gerindra akan saling menguatkan. PKB akan pegang teguh amanat muktamar. Iya sesuai keputusan deklarasi akan ditentukan kedua ketua umum, dari PKB hanya ada satu calon tunggal, Cak Imin,” kata Daniel.

Seperti diketahui beredar isu tentang rencana Prabowo dan Ganjar sebagai capres dan cawapres pada 2024 mendatang. Namun hal ini belum terkonfirmasi bahkan koalisi yang dibangun antara PKB dengan Partai Gerindra masih solid sebagaimana disampaikan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.

“Ya koalisi PKB-Gerindra masih solid dan tidak ada pembicaraan soal duet Prabowo-Ganjar. Hemat saya, munculnya duet ini juga tidak jelas asal usul dan juntrungannya. Ngapain repot,” ungkapnya.

Wakil Ketua MPR RI ini juga mengatakan bahwa PKB sampai saat ini masih terus komitmen untuk mengusung Gus Muhaimin di Pilpres 2024. Menurutnya wacana duet tersebut merupakan dinamika perpolitikan dan bukan ancaman bagi partainya.

Baca Juga:  Flash Sale Mudik Lebaran, Ada Diskon hingga 50 Persen 

“Ya, sampai detik ini Cak Imin masih capres sesuai hasil muktamar Bali, jangan dianggap ancaman, itu dinamika rasional saja. Bisa terjadi, bila tidak ada titik temu. Kami tidak mau spekulasi,” tegas Jazilul.

Perlu diketahui, bahwa Cak Imin menanggapi adanya wacana duet antara Prabowo dan Ganjar dalam Pilpres 2024. Ia menegaskan jika duet tersebut terjadi maka koalisi yang dibangun PKB dan Gerindra bakal bubar.

“Ya berarti koalisinya bubar dong,” ujar Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin menjelaskan bahwa koalisi yang diberi nama Kebangkitan Rakyat Indonesia merupakan perpaduan dari dua partai tersebut. Kata Kebangkitan diambil dari PKB, sedangkan Indonesia Raya diambil dari Gerindra.

Ia juga mengaku bahwa sampai saat ini koalisi KIR masih tetap solid, meskipun belum mendeklarasikan capres dan cawapres yang akan diusung pada Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga:  Usai Kunjungi PPP, PBB Akan Lanjutkan Safari Politik ke PKB

Penulis: Fia lEditor: Ifta

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda