BeritaNasional

Jelang Mukernas, PPP Bakal Umumkan Capres dan Cawapres

Jakarta, Deras.id – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan menggelar Musyawarah Kerja Nasional pada bulan Maret. Saat Mukernas, Ketua DPP PPP Achmad Baidawi mengatakan bahwa partainya bakal mengumumkan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung pada 2024.

“Sepertinya kita akan memutuskan melalui mukernas yang menurut jadwal digelar sekitar bulan Maret ini atau April. Tentu sambil menunggu aspirasi atau usulan dari DPW-DPW,” kata Baidawi di Jakarta pada Selasa (38/2/2023).

Baidawi mengatakan bahwa PPP masuk dalam Koalisi Indonesia Bersatu. KIB beranggotakan PPP, PAN, dan Golkar. Kendati demikian, ketiga partai tersebut tidak tergesa-gesa untuk menentukan pilihan capres-cawapres yang akan diusung.

Baidawi mengaku bahwa KIB telah berkomitmen untuk memenangkan kontestasi pemilu 2024. Oleh karena itu rencana strategis akan disusun, salah satunya dalam perhelatan Muskernas.

Baca Juga:  Rusia Klaim akan Hancurkan Pasokan Senjata Negara Barat di Ukraina

“Yang penting bagaimana endingnya bisa menangkan kontestasi,” ujar Baidawi.

Baidawi mengaku bahwa ada beberapa nama tokoh yang mencuat sebagai salah satu bakal calon presiden dari PPP yang diusulkan oleh internal daerah.

Nama-nama tokoh tersebut ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Baidawi menambahkan bahwa nama-nama tersebut masih ditampung dan didiskusikan.

“Tentu itu akan disampaikan dalam forum pengambilan keputusan PPP, InsyaAllahInsyaAllah,  berdasarkan pengalaman yang ada, tidak pernah mengambil keputusan yang diluar aspirasi dari struktur ke bawah,” jelas Baidawi.

Sebagaimana diketahui, PPP bergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu yang berisikan Partai Golkar dan PAN. Namun ketiga partai tersebut sampai saat ini masih belum memutuskan capres-cawapres yang akan diusung. Sementara itu, saat rakernas PAN digelar nama Ganjar dan Erick digadang-gadang menjadi pasangan capres-cawapres pada pemilu 2024. Hal itu karena partai berwarna biru putih tersebut menilai tidak mungkin memaksakan Ketua Umum Zulkifli Hasan maju.

Baca Juga:  Korban Gempa Cianjur Bertambah Hingga 323 Jiwa

Penulis: Fia l Editor: Ifta

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda