Jakarta, Deras.id – Presiden Jokowi meresmikan beberapa infrastruktur di Provinsi Bali yaitu satu bandara dan tiga pelabuhan pada Rabu (9/11/2022). Pada peresmian tersebut, ia didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju lainnya.
“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan Gedung VVIP Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, yang kedua Pelabuhan Sanur, yang ketiga Pelabuhan Sampalan, dan yang keempat Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan, Provinsi Bali,” terang Jokowi dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (10/11/2022).
Diresmikannya empat infrastruktur tersebut adalah salah satu upaya mendukung pelaksanaan KTT G20 yang akan digelar di Bali pada 15-16 November mendatang. Dengan beberapa infrastruktur tambahan tersebut, pelaksanaan G20 diharap semakin sukses tanpa ada hambatan khususnya berkaitan dengan transportasi.
“Proyek revitalisasi terminal VVIP Bandara Ngurah Rai dan pelabuhan-pelabuhan ini merupakan bentuk dukungan sektor transportasi untuk mensukseskan perhelatan KTT G20 yang digelar di Bali tahun ini,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Budi menambahkan bahwa Gedung VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai direvitalisasi dengan tema arsitektur tradisional Bali yang dikombinasikan dengan nuansa modern. Konsep tersebut disambut baik oleh Presiden berikut dengan tiga Pelabuhan yang dibangun sesuai kebutuhan wisatawan.
“Pak Presiden sangat puas dengan apa yang kita lakukan. Di sini adalah bangunan Wantilan Bali tapi dengan nuansa modern. Kita siapkan dengan dermaga-dermaga yang proper dan di dermaga itu kita buat juga di Sampalan dan Bias Munjul sehingga mereka yang datang ke Nusa Penida di Bali Sanur itu proper,” terangnya.
Penulis: Risca l Editor: Ifta
