Munich, Deras.id – Legenda sepak bola Jerman, Karl-Heinz Rummenigge, menyarankan Inter Milan untuk menghilangkan keindahan sepak bola saat melawan Manchester City di final Liga Champions. Bermain disiplin bertahan sambil memaksimalkan peluang counter attack merupakan salah satu cara efektif meredam serangan City.
“Inter dapat menghilangkan kesenangan bermain sepak bola, itu akan menjadi strategi yang tepat. Karena tim Pep mengikutinya, dia adalah pelatih yang menyukai sepak bola yang indah, jika Anda mengambilnya darinya, Anda juga bisa berhasil dalam prestasi itu,” tambahnya dikutip dari La Gazzetta dello Sport.
Sebagai mantan pemain Inter Milan, Rummenigge mendukung penuh Inter untuk mengangkat Trophy Liga Champions. Sebagai tim yang tidak diunggulkan, Ia melihat justru itu adalah keuntungan bagi Inter Milan. Kuncinya, Inter harus pandai-pandai memanfaatkan peluang sekecil apapun.
“Jelas City lebih diunggulkan, bahkan setelah apa yang kita lihat melawan Real Madrid (di semifinal). Tapi ini, saya ulangi, bagi saya adalah keuntungan yang menguntungkan Inter,” ujarnya.
Menurutnya, Inter harus dapat bermain bertahan secara solid dan mencoba mencuri bola untuk melakukan serangan balik yang cepat dan mematikan. Memanfaat kan peluang serta fleksibilitas dan adaptabilitas dalam permainan merupakan faktor penting dalam meredam serangan City.
“Pertahanannya konkret, di lini tengah mereka berlari dan bekerja, mereka semua rela berkorban. Dalam serangan Lautaro adalah penyerang tengah gelar dunia, Dzeko selalu segar dan Lukaku berkembang dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Inter adalah tim yang bahkan bisa merugikan City,” kata pemain yang juga pernah membela Bayern Muenchen tersebut.
Sebelum lolos ke final, Inter sukses melewati ujian berat dengan finis di posisi kedua fase grup yang berisikan Bayern Muenchen, Barcelona dan Viktoria Plzen. Setelah mengalahkan FC Porto di babak 16 Besar dan Benfica di perempat final, Inter menghadapi rival sekotanya AC Milan di semifinal. Nicolo Barella dkk kemudian memamerkan kualitas mereka di kedua leg dengan kemenangan agregat 3-0 atas AC Milan.
Adapun pertandingan final Inter versus Manchester City bakal berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul.
Penulis: Toro | Editor: Saiful