Jakarta, Deras.id – Menjelang puncak arus mudik Lebaran, pemerintah menyiapkan Pelabuhan Ciwandan sebagai tempat penyebrangan selain Merak. Penambahan pelabuhan ini untuk menghadapi lonjakan pemudik yang diprediksi akan mencapai 123 juta orang.
“Penambahan pelabuhan yang semula hanya Merak-Bakauheni, sekarang ditambah Pelabuhan Ciwandan yang tahun kemarin sifatnya hanya emergency hanya kondisional. Sekarang kita pastikan Pelabuhan Ciwandan akan dijadikan tempat penyeberangan di samping Pelabuhan Merak,” kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy dikutip Deras.id, Selasa (11/4/2023).
Selain itu pemerintah juga menambahkan Pelabuhan Panjang untuk menghubungkan Pelabuhan Ciwandan agar masing-masing pelabuhan bisa saling terhubung. Sementara ini fasilitas yang sudah disiapkan yakni rest area, tempat parkir, serta beberapa kapal feri.
“Kedua, dari arah Sumatera juga akan ada penambahan yaitu Pelabuhan Panjang. Jadi dengan demikian dari Pelabuhan Ciwandan bisa menuju Pelabuhan Bakauheni atau Pelabuhan Panjang, dan itu sudah diatur dengan baik oleh ASDP, Kepolisian, dan TNI,” jelas Muhadjir.
Sementara itu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa Polri akan mengerahkan sejumlah personel untuk berjaga di wilayah yang rentan terjadi kejahatan.
“Kami akan mengawal apabila terjadi kerawanan, kami dari Polri akan mempersiapkan pengawalan baik yang memilih siang ataupun malam. Sehingga di jalan tidak ada gangguan kejahatan khususnya di jalur setelah turun dari Bakauheni dan mengarah ke tujuan masing-masing,” ujarListyo Sigit.
Penulis: Risca l Editor: Rifai