Habib Ja’far Ogah Program “Login” Ditunggangi Kepentingan Politik
Jakarta, Deras.id – Habib Ja’far tidak ingin program “Login” yang dijalankan selama Ramadan bersama Onadio Leonardo justru ditunggangi kepentingan politik. Demi mencegah hal tersebut, program yang tayang di YouTube pribadi Deddy Corbuzier ini tidak lagi dilakukan setelah diproduksi selama 30 hari penuh.
“Enggak sih, makanya gua bilang kemarin di Instagram bahwa kita pamit artinya gua nggak mau konten gua dari dulu sampai nanti 2024 dipakek untuk kepentingan politik,” tegas Habib Ja’far di kanal YouTube Deddy Corbuzier dikutip Deras.id, Senin (8/5/2023).
Sebelumnya pria yang memiliki nama lengkap Habib Husein Bin Ja’far Al Hadar tersebut menjelaskan alasan adanya program ini. Tujuannya adalah untuk memperkuat komitmen pilihan agama semua penontonnya.
Hal senada juga dijelaskan oleh Deddy Corbuzier yang menilai pentingnya program menarik dan berisi namun berbeda dengan lainnya. Alasan ini sebagaimana kondisi yang terjadi di Indonesia dengan jumlah populasi tinggi dan lima agama resmi yakni Islam, Kristen, Katolik, Hinddu, Budha, dan Konghucu.
“Tapi ini awal sebuah konteks orang melihat bahwa Ramadan dengan sajian berbeda bisa menyenangkan dua hal yang berbeda. Bisa jadi satu dengan acara Ramadan yang mengundang tokoh agama lain dan seorang habib mendengarkan juga konteksnya ini kan belum pernah ada” tutur Deddy Corbuzier.
Sementara itu, Habib Ja’far juga tidak menyangka bahwa program Login akan ditonton oleh semua agama. Bukan hanya itu dirinya mendapatkan laporan bahwa di acara Login mencapai 80 juta penonton. Ia tidak ingin angka penonton tersebut justru dimanfaatkan untuk kepentingan pihak-pihak tertentu khususnya berkaitan dengan Pemilu 2024.
“Nah justru itu, kan ada bayangan setelah Ramadhan ini mau dilanjutkan atau kayak kasus pemuda tersesat dulu. Itu awalnya tayangan Ramadhan setelah Ramadhan dilanjutkan karena banyak orang yang suka. Nah ini yang kalau kata saya kalau pemuda tersesat kata saya ramadhannya adem-adem aja kalau sekarang. Kalau login setelah bulan Ramadhan kita akan bertemu dengan isu 2024,” tambah Habib Ja’far.
“Makanya untuk sekarang gua bilangkan ini konten yang pernah gua bikin nggak ada satupun sangkut pautnnya ada politik, nggak yang motivasinya tujuannya terus menjalaninya terkait politik sehingga gua nggak pernah merestui itu dipakek oleh siappaun untuk kepentingan politik, makanya gua nggak ada yang merestui ini sekarang karena khawatir dipolitisir,” terang Habib Ja’far.
Penulis: Una l Editor: Ifta