Gus Imin Optimis Unggul 60 Persen di Probolinggo

Jakarta, Deras.id – Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar mengaku optimis AMIN akan unggul hingga 60 persen di wilayah Probolinggo. Ia menyebut dukungan untuknya bersama bacapres Anies Baswesan tinggi di salah satu kota di Jawa Timur tersebut.

“Minimal di Jawa Timur 60 persen (suara), kalau untuk di Kota Probolinggo mutlak, wajib. Di Jawa Timur kita kuat, modal kita juga di Jawa Tengah, Jawa Barat dan DKI,” kata Gus Imin di Probolinggo pada Selasa (31/10/2023).

Gus Imin mengatakan bahwa AMIN sudah menyiapkan kapten tim sukses yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Ia meminta kepada masyarakat untuk bersabar, siapa yang akan menjadi kapten tim kemenangan tersebut.

“Kalau untuk kapten tim sukses dalam waktu dekat akan diumumkan, mohon bersabar,” ujar Gus Imin.

Ketua Umum PKB tersebut juga berjanji, jika nantinya menang di Pilpres 2024, ia akan membawa perubahan untuk masyarakat indonesia. Gus Imin menginginkan perubahan yang baik untuk masa depan masyarakat menuju indonesia emas.

“Harapan masyarakat sangat tinggi dan saya sangat bersyukur akhirnya bersama perubahan, sehingga saya tidak kalah dan tidak ketinggalan masa depan,” ucap Gus Imin.

Tidak hanya itu, Gus Imin meminta semua para kiai yang ada di kampung untuk ikut andil dalam memenangkan AMIN di pemilu mendatang. Menurutnya, adanya para kiai akan menambah daya kekuatan untuk kemenangan AMIN.

“Setiap desa harus ada yang bergabung. Dan insyaallah seluruh kiai kampung di Probolinggo ini akan menambah dan terus bergerak menjadi bagian kampanye pimpinan-pimpinan,” jelas Gus Imin.

Lebih lanjut, Gus Imin juga menceritakan awal mula PKB bergabung dengan Partai Gerindra yang mengusung Prabowo Subianto menjadi capres di Pilpres 2024. Tetapi, PKB kemudian berpaling dan bergabung dengan Koalisi Perubahan untuk mengusung Anies Baswedan menjadi capres dan Gus Imin menjadi cawapres dari Koalisi Perubahan.

Gus Imin mengaku keputusan untuk bergabung dengan Koalisi Perubahan itu sesuai dengan arahan para kiai yang telah ditemuinya.

“Ini karena saya taat kepada perintah para kiai, para ulama yang sebelumnya. Alhamdulillah, saya enggak jadi koalisi sama satunya,” tutur Gus Imin.

Penulis: Fia l Editor: Ifta

Exit mobile version