BeritaNasional

Gus Halim Sempatkan Wisata Religi di Pulau Penyengat saat Kunker ke Kepri

Tanjungpinang, Deras.id – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar meluangkan waktu untuk wisata religi di tengah kunjungan kerja di Kepulauan Riau, Kamis (2/2/2023) lalu.

Menteri yang akrab dipanggil Gus Halim tersebut berkunjung ke Pulau Penyengat ditemani Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad untuk berziarah ke kompleks makam Pahlawan Nasional Raja Haji Fisabilillah. Kemudian, dilanjutkan berziarah ke kompleks makam Raja Hamidah/ Engku Puteri Hamidah dan makam Pahlawan Nasional Raja Ali Haji.

Gus Halim memuji perkembangan pembangunan kawasan Pulau Penyengat. Ia merasa senang karena dapat kembali mengunjungi tempat tersebut setelah terakhir berkunjung pada tahun 2017.

“Iya sudah 7 tahun terakhir kali saya mengunjungi Pulau Penyengat, saya merasa berbeda saat kunjungan terakhir saya itu. Saat ini pulau penyengat terlihat lebih rapi, jalan-jalannya terlihat rapi karena sudah diperbaiki dan Masjid Raya Sultan Riau Penyengat juga tampak cantik karena usai di Revitalisasi,” kata Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar dikutip dari laman resmi Pemprov Kepulauan Riau.

Baca Juga:  Menteri Investasi Targetkan 2024 Indonesia Produksi Beterai Mobil Listrik

Gus Halim berterimakasih kepada Gubernur H. Ansar Ahmad atas dedikasinya dalam pembangunan Pulau Penyengat. Gus Halim berharap masyarakat khususnya yang tinggal Pulau Penyengat dan masyarakat Kepri secara umum dapat menjaga kelestarian budaya yang ada di Pulau Penyengat.

“Saya mengucapkan terimakasih karena Gubernur Ansar pada tahun 2022 lalu sudah merevitalisasi pulau penyengat ,” ungkapnya.

“Menjaga kelestarian budaya merupakan suatu hal yang wajib kita lakukan, dengan mengenalkan peninggalan budaya asli daerah kepada masyarakat luar maka kebudayaan tersebut akan terus terjaga dengan baik dan tidak hilang ditelan kemajuan zaman,” imbuhnya.

Dalam kesempatan wisata religi tersebut, Gus Halim juga menyempatkan mencoba makanan khas tanah Melayu yakni nasi dagang dan telur rebus. Masakan dengan citarasa gurih yang khas dengan bahan dasar yang sangat sederhana yaitu telur dan santan.

Baca Juga:  Melaney Ricardo Putuskan Operasi Pengangkatan Rahim, Ini Alasannya

Gubernur Ansar berharap objek wisata religi yang ada di Pulau Penyengat dapat menjadi sumber ekonomi untuk masyarakat sekitar. Dengan pesona indahnya Pulau Penyengat dapat menarik wisatawan baik lokal hingga mancanegara.

“Kami harap Pulau Penyengat ramai dikunjungi oleh wisatawan nusantara dan mancanegara dan semakin menjadi destinasi wisata sejarah religi bagi masyarakat di Provinsi Kepri khususnya masyarakat Kita Tanjungpinang,” jelasnya.

Kunjungan Kerja Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar ke Kepulauan Riau dalam rangka menghadiri Peringatan Hari BUMDesa tingkat Nasional yang diselenggarakan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 1 Februari hingga 3 Februari 2023. Total sebanyak 1.177 peserta dari unsur yang berasal dari Dinas PMD Provinsi se-Indonesia, Dinas PMD Kabupaten/Kota se-Indonesia, Pendamping Desa, Perwakilan BUMDesa serta Kepala Daerah hadir memeriahkan acara tersebut.

Baca Juga:  Jelang Akhir Tahun, Jokowi Tinjau Harga di Pasar Malang Jiwan

Penulis: Fausi l Editor: Rifai

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda