BeritaNasional

Gus Halim Ingatkan Manajemen Waktu Perencanaan Kegiatan Kemendes PDTT

Jakarta, Deras.id  Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mengingatkan seluruh jajaran Kemendes PDTT tentang pentingnya memanajemen waktu dalam setiap perencanaan kegiatan program pembangunan.

Dengan mengoptimalkan waktu, seluruh target program akan terlaksana dengan akurat dan terstruktur sesuai tugas dan rencana yang telah dicanangkan.

“Waktu yang tidak mungkin kita perpanjang kita perpendek kita tambah kita kurangi ini harus kita kelola sebaik-baiknya. Agar waktu yang tersedia ini bisa kita isi dengan kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan rencana dan program yang sudah kita canangkan,” kata menteri yang akrab disapa Gus Halim ini dalam arahannya saat menjadi Pembina Apel Pagi di lingkungan Kementerian Desa PDTT, Jakarta, Senin (13/2/2023).

Baca Juga:  Gus Halim Optimalkan Pembangunan Desa Kawasan Perbatasan

Gus Halim mengakui bahwa seyogianya manusia tidak dapat mengurangi bahkan menambah durasi (waktu) tersebut dengan keterbatasannya.

Namun yang dapat dilakukan, lanjut Gus Halim, adalah mengisi ruang-ruang yang telah tersedia itu secara cermat. Oleh karena itu, posisi waktu pada hakikatnya adalah subyek, bukan obyek.

“Bagaimana kita maklumi bahwa perjalanan waktu tidak pernah bisa dikelola, tapi yang bisa adalah kita isi. Kita tidak akan bisa memanej waktu untuk kemudian menambah atau memperpanjang, atau mengatur sedemikian rupa sehingga sehari itu tidak lagi 24 jam. Kita kelola menjadi 25 jam, 26 jam, 27 jam, pasti itu tidak bisa kita lakukan,” sambungnya.

Oleh karena itu, pria yang juga akrab disapa Gus Menteri ini mengajak seluruh jajaran di lingkungan Kemendes PDTT itu untuk terus memacu waktu dengan kegiatan yang bernilai positif terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa di seluruh Indonesia.

Baca Juga:  Hendak Menyebrang, Satu Keluarga di Tuban Meninggal Terseret Arus

Ia juga berharap, pentingnya waktu tidak saja dijadikan sebuah semboyan seperti dicetuskan dalam Alquran. Namun betul-betul dijadikan dasar untuk berupaya memaksimalkan ketersediaan waktu dalam membentuk kemajuan-kemajuan baru.

“Oleh karena itu, saya mengajak kepada kita semua, untuk terus menghitung waktu. Maka di dalam Alquran waktu itu dijadikan salah satu kata sumpah Wal ‘Ashri, demi waktu Ashr,” terang mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.

“Artinya, begitu pentingnya waktu, sampai di dalam Alquran dijadikan kata sumpah,” tambahnya.

Ia juga mengajak agar momentum awal tahun dijadikan sebagai penyemangat dalam bersinergi antar unit kerja Eselon I maupun Eselon II. Dengan demikian, apa yang belum terlaksana dapat tercapai dengan hasil yang baik dan benar.

“Oleh karena itu mumpung masih awal tahun, saya mengajak kepada kita semua kepada pak Sekjen, para eselon I, eselon II dan seluruh jajaran di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk mencermati apa yang seharusnya kita lakukan hari ini,” ajaknya.

Baca Juga:  BEM UI Agendakan Undang Debat Capres 14 September 2023

Saat memimpin Apel Pagi, Gus Halim didampingi Wakil Menteri (Wamen) Kemendes PDTT Budi Arie Setiadi menyerahkan penghargaan kepada pegawai ASN dan non ASN di lingkungan Kemendes PDTT yang berprestasi pada bulan Januari 2023, serta pegawai berprestasi di tahun 2022.

Penulis: Danu l Editor: Ifta

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Mohon Matikan AdBlock di Browser Anda