Jakarta,Deras.id – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Profesor Kumba Digdowiseiso secara resmi mengumumkan pengunduran diri dari jabatan menyusul tuduhan plagiasi yang dialamatkan kepadanya. Pengunduran diri tersebut disampaikan oleh Marsudi selaku Kepala Hubungan Masyarakat Unas.
“Iya betul,” kata Marsudi melalui pesan singkat, Jumat (19/4/2024).
Tuduhan plagiat tersebut muncul setelah media retractionwatch.com melaporkan bahwa Kumba Digdowiseiso diduga melakukan plagiarisme dengan mencantumkan nama orang lain dalam publikasi ilmiahnya. Namun, dalam pembelaannya, Kumba menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak memiliki dasar dan bersifat pencemaran nama baik.
“Saya sangat menjunjung tinggi integritas akademis, dan oleh karenanya saya bersedia dan siap untuk menjalani proses terkait dengan tuduhan, dugaan dan fitnah yang ditujukan pada saya sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang diatur dalam Undang-Undang dan ketentuan yang berlaku,” tegas Kumba.
Meskipun demikian, Kumba memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban akademisnya kepada Rektor Unas dan komunitas akademik agar tidak membebani kampus dengan investigasi lebih lanjut terhadap persoalan yang sedang dihadapinya.
“Pengunduran diri saya ini merupakan bentuk pertanggung jawaban akademis saya kepada Rektor Unas dan sivitas akademika agar tidak membebani kampus dalam melakukan investigasi terhadap persoalan yang sedang saya hadapi,” kata Kumba di Kampus Unas, Kamis (18/4/2024).
Dalam pernyataannya, Kumba juga menegaskan pentingnya menjaga sikap obyektif dan rasional dalam menangani masalah ini serta menghormati proses investigasi internal yang sedang berlangsung. Dia juga meminta agar pernyataan ini dihormati untuk menjaga perasaan keluarganya.
“Perlu diketahui bahwa selama tujuh hari sejak persoalan ini mencuat ke publik, saya sangat menghormati proses investigasi internal yang sedang berlangsung walaupun saya sadar setiap waktu yang dilewati akan mengorbankan nama baik saya di media,” ujar Kumba.
Kepergian Kumba Digdowiseiso dari jabatan Dekan FEB Unas meninggalkan kekosongan yang harus segera diisi, sementara proses penyelidikan lebih lanjut terhadap tuduhan plagiat tersebut masih berlanjut.
“Karena itu, pernyataan ini perlu disampaikan untuk menjaga perasaan istri dan kedua anaknya yang bersekolah,” imbuh Kumba.
Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful
