Jakarta, Deras.id – Bagi para pengguna WhatsApp, tentu setuju bahwa kita semua bisa saling berbagi komunikasi tanpa harus bertemu dan bertatap muka. Kita juga bisa saling bertukar pesan baik dalam bentuk teks atau audio (voice note).
Namun ada kalanya, kita merasa terganggu dengan semua notifikasi yang diterima, atau kita merasa sudah lelah melakukan aktivitas didalamnya.
Salah satu cara yang bisa digunakan untuk menghindari ramainya notifikasi WhatsApp tersebut adalah dengan meng-uninstall aplikasi WhatsApp itu sendiri.
Tapi sebagai manusia yang memiliki aktivitas pribadi maupun pekerjaan, tidak semudah itu memutuskan untuk uninstall WhatsApp.
Deras.id akan memberikan cara menonaktifkan WhatsApp tanpa harus uninstall. Melansir dari GadgetsNow, Senin (25/10/2021), berikut cara menonaktifkan WhatsApp sementara:
- Nonaktifkan Nada Dering WhatsApp
Buka WhatsApp, lalu pilih menu setting. Kemudian pilih Notifications, lalu pilih silent ringtone untuk tone notifikasi dan panggilan.
Memang tidak ada pilihan ‘Tanpa Nada Dering’ untuk pesan atau panggilan WhatsApp. Tapi kamu bisa menggunakan langkah diatas untuk menghilangkan tone notifikasi atau nada dering sementara.
- Menonaktifkan Notifikasi
Pertama buka menu pengaturan diponsel. Lalu pilih aplikasi WhatsApp dan nonaktifkan semua notifikasi untuk WhatsApp. Bisa juga dengan mematikan seluruh mode getar dan pesan pop up lain. Setelah itu, kamu tidak bisa mendapatkan pemberitahuan pesan baru hingga membuat aplikasi WhatsApp.
- Menonaktifkan Lampu Notifikasi
Pertama buka aplikasi WhatsApp kamu lalu pilih menu setting. Kemudian pilih Notifications dan pilih Light. Setelah itu pilih ‘none’. Kemudian kamu tinggal hapus shortcut WhatsApp dari homescreen kamu.
Dengan cara ini, kamu bisa mendapat pesan WhatsApp dari background tanpa mengetahuinya. Sebagian dari kita merasa cara ini menjadi lebih menenangkan pikiran karena notifikasi yang jauh dari pandangan.
Demikian cara menonaktifkan WhatsApp sementara tanpa uninstall aplikasinya. Semoga bermanfaat.
Penulis: Rea l Editor: Rifai