Jakarta, Deras.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah total korban meninggal dunia pasca gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, bertambah menjadi 271 orang hingga Rabu, (23/11/22) sore. Keterangan tersebut disampaikan Kepala BNPB Suharyanto di Kantor Bupati Cianjur yang saat ini difungsikan sebagai Posko Tanggap Darurat.
“Jadi 271 ini sudah terkonfirmasi lewat Puskesmas dan RS di Kabupaten Cianjur,” kata Suharyanto di laman Facebook BNPB @InfoBencanaBNPB
Suharyanto menyebut terdapat 40 orang yang masih dalam pencarian. Ia juga menyampaikan tim SAR gabungan pada hari ini berhasil menemukan tiga jenazah.
“Yang hilang 40 orang, 39 di Cugenang, satu di Warung Kondang. Kami akan telusuri apakah yang sudah dimakamkan oleh keluarga ini ada tambahan atau tidak,” ujarnya.
Hingga kini, total 2.043 orang mengalami luka-luka dan sekitar 61 ribu orang lainnya mengungsi.
Dalam kesempatan terpisah, Bupati Cianjur Herman Suherman telah menetapkan masa tanggap darurat bencana alam gempa bumi selama 30 hari sejak Senin 21 November 2022 kemarin.
Penulis: Rea | Editor: Rifai
