Jakarta, Deras.id – Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) untuk menghadirkan kembali Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB). ERB disediakan untuk mempermudah layanan penyediaan uang Rupiah Layak Edar di wilayah Terdepan, Terluar, dan Terpencil (3T).
“Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi Perjanjian Kerja Sama antara Bank Indonesia dengan TNI AL mengenai Pendistribusian, Pengamanan, dan Pengawalan Uang Rupiah dari dan ke Bank Indonesia atau Perwakilan BI serta Wilayah Perbatasan, Terdepan, dan Terluar serta Terpencil di NKRI. Kerja sama strategis yang telah terjalin sejak 2012 silam ini telah mewujudkan 92 (sembilan puluh dua) kali kegiatan penukaran uang yang menjangkau sebanyak 480 (empat ratus delapan puluh) pulau. Di tahun 2022 sendiri terdapat realisasi penukaran di 16 provinsi dan 81 pulau dengan nilai penukaran uang Rupiah sebesar Rp54,3 miliar,” bunyi keterangan tertulis pada siaran pers Bank Indonesia dikutip Deras.id, Jumat (27/1/2023).
ERB adalah layanan penyediaan uang Rupiah Layak Edar melalui kas keliling dan ragam kegiatan yang bermanfaat khusus masyarakat Indonesia di wilayah 3T. Peluncuran ERB akan berlangsung mulai tanggal 27 Januari sampai 1 Februari 2023.
Armada Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Weda-526 akan melakukan pemberangkatan perdana di lima pulau terluar, yakni Pulau Taliabu, Pulau Sula, Pulau Obi, Pulau Bacan dan Pulau Mayau.
Selanjutnya, untuk kegiatan yang ada dalam ERB 2023, meliputi Layanan Kas Keliling, Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah, dan Program Bantuan Sosial Dedikasi Untuk Negeri. Selain itu, kerja sama BI dan TNI AL ditahun ini diperluas lagi. Kini kolaborasi dengan Badan Amik Zakat Nasional (Baznas) untuk penyaluran zakat, infaq dan Shodaqoh. Sedangkan TNI AL mengadakan kegiatan bakti kesehatan yang meliputi pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara gratis.
Sebagai informasi, kegiatan peluncuran ERB 2023 diresmikan oleh Deputi Gubernur BI, Aida S. Budiman dan mewakili Kepala Staf Angkatan Laut, Asisten Operasional KASAL, Laksama Muda TNI Dadi Hartanto. Terdapat peningkatan intensitas di tahun 2023 menjadi 17 kali kegiatan di 17 provinsi dengan target kunjungan ke 85 pulau di wilayah 3T.
Penulis: Risca l Editor: Ifta
