Milan – Arsenal harus mengakui keunggulan Inter Milan dalam laga lanjutan Liga Champions di Stadio Giuseppe Meazza, Rabu malam (6/11/2024). Gol tunggal dari Hakan Çalhanoğlu di menit ke-48 lewat pinalti cukup untuk memastikan kemenangan 1-0 bagi tuan rumah.
Hasil ini memperpanjang rekor buruk Arsenal setelah sebelumnya juga kalah dari Newcastle di Premier League.
Dalam pertandingan ini, absennya Martin Odegaard kembali terasa. Tanpa playmaker andalannya, Arsenal jadi mudah ditebak serta kesulitan menciptakan peluang dari area half-space.
Di beberapa momen dalam pertandingan melawan Inter ini tampak persis seperti partai vs Newcastle. Arsenal kekurangan umpan kreatif dari dan ke ruang setengah (half spaces) serta hampir tidak ada pergerakan di antara lini.
Penguasaan bola yang mencapai 60% lebih banyak berakhir dengan umpan-umpan salah dari lini belakang. Bukayo Saka, yang diharapkan menjadi pembeda, gagal menghadirkan momen ajaibnya seperti biasa.
Meski menunjukkan perbaikan performa di babak kedua, khususnya setelah masuknya Ethan Nwaneri, The Gunners tetap kesulitan menciptakan peluang berbahaya.
Dengan kekalahan ini, Arsenal harus bekerja keras di laga-laga sisa untuk menjaga peluang lolos. Mikel Arteta diharapkan segera menemukan solusi untuk mengatasi masalah kreativitas yang mengganggu performa tim belakangan ini.
Penulis: Rezza l Editor: RD