Ammar Zoni Sengaja Larang Irish Bella Menjenguknya ketika Ditahan, ini Alasannya
Jakarta, Deras.id – Aktor Ammar Zoni menjelaskan selama dirinya ditahan dan menjalani rehabilitasi, sang istri Irish Bella memang tidak pernah menjenguknya karena dirinya lah yang melarang untuk menemuinya. Lelaki 30 tahun ini juga meminta kepada sang istri untuk tidak perlu memikirkannya dan fokus menjalani kehidupan seperti biasanya.
“Gue bilang sama dia, jangan datang ke sini, nggak perlu lo harus sedihin gue, jalanin aja kehidupan sebagaimana saat tidak terjadi apa-apa,” ungkap Ammar Zoni dalam podcast bersama Deddy Corbuzier dikutip Deras.id, Kamis (19/10/2023).
Oleh karena itu, selama dirinya menjalani rehabilitasi dan penahanan di Rutan Cipinang istrinya tidak pernah datang menjenguk begitu pula dengan kedua anaknya. Di masa rehabilitasi dan penahananya selama tujuh bulan, lelaki kelahiran Depok ini tidak pernah berkomunikasi karena dirinya merasa malu.
“Jadi Irish nggak pernah ke sana (ke tempat rehabilitasi, penjara dan sidang)? Kalau anak-anak?,” tanya Deddy Corbuzier.
“Nggak pernah. Nggak mau. Gue yang nggak mau dan gue nggak ada ngehubungin (telepon atau video call) 7 bulan. Sakit banget.. Gue malu. Gue ngerasa malu aja. Malu aja gitu om,” jawab Ammar.
Ada rasa bersalah yang dirinya bendung, karena lelaki yang memiliki nama lengkap Muhammad Ammar Akbar ini sebelum menikahi istrinya sekarang sudah berjanji untuk memperbaiki diri. Namun janji itu dirinya khianati dengan terjerat kasus penyalahgunaan narkoba yang kedua kalinya.
“Gue janji, jani sama dia. Sebelum nikah itu kita janji untuk sama-sama ke arah yang lebih baik. Dan disini gue mengkhianati janji itu kan istilahnya,” tegasnya.
Atas kejadian ini, kasus perceraian pasangan selebriti ini masih terus mencuat usai dirinya bebas. Namun Ammar Zoni membantah kabar tersebut, dirinya mengaku masih resmi berstatus sebagai suami Irish Bella.
Walaupun dirinya sadar bahwa sang istri sampai saat ini masih sangat kecewa. Dirinya pun berharap sang istri akan memberikan pintu maaf kepadanya dan kembali lagi menerimanya.
Penulis: Una l Editor: Ifta
