Jakarta, Deras.id – Polisi bakal lakukan tes DNA dari potongan jari manusia yang ditemukan dalam sayur lodeh. Upaya ini dilakukan untuk mencari identitas pemilik.
Kini, potongan jari tersebut telah diserahkan dari penyidik Reskrim Polres Belu kepada Tim Forensik Polda NTT di Rumah Sakit Bhayangkara Titus. Rencananya, potongan jari tersebut akan dibawa ke Jakarta untuk dilakukan tes DNA.
“Rencananya potongan jari tersebut akan dibawa ke Jakarta untuk dilakukan tes DNA di Puslabfor,” kata Kasubbid Dokpol AKBP Eddy Hasibuan, Jumat (16/12/2022).
Adapun pemeriksaan awal yang dilakukan Polres Beli meliputi pemeriksaan ukuran panjang dan ketebalan potongan jari.
“Tim Penyidik akan terus mendalami temuan potongan jari manusia dalam sayur lodeh tersebut,” Imbuh AKBP Eddy Hasibun.
Selanjutnya, pemeriksaan secara fisik akan dilakukan terhadap pemilik warung makan, dan tempat pembuatan tahu.
Sebagai informasi, kasus ini terungkap pertama kali pada saat Petrus Watu, warga Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka menyantap sayur lodeh yang ia pesan di warung di Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur yang berisikan potongan jari manusia.
Penulis: Lulu l Editor: Dian