Selamat! Tim Futsal Tuli Indonesia Raih Medali Perak di SEA Deaf 2022
Jakarta, Deras.id – Tim futsal putra dan putri tuli Indonesia berhasil menyabet juara dua dalam perhelatan SEA Deaf 2022 di Malaysia, Minggu (27/11/2022). Meskipun waktu latihan cukup singkat namun para atlet berhasil membuktikan kemampuan di lapangan hingga membawa medali perak.
“Alhamdulilah kami sangat bersyukur bisa menyabet dua juara 2, futsal putra dan futsal putri. Persiapan yang sangat minim, durasi latihan yang singkat, prestasi tetap dapat diraih. Intinya percaya diri,” ujar Maringan Kumala Kurniawan, Ketua Federasi Futsal Tuli Indonesia melalui keterangan tertulisnya, Rabu (30/11/2022).
Turnamem SEA Deaf Games 2022 digelar di Kuala Lumpur, Malaysia mulai 20 hingga 27 November. Sederet dukungan diberikan untuk para atlet, salah satunya datang dari brand lokal Indonesia, Ortuseight.
Yuda Amardika, Brand Manager Ortuseight mengatakan bahwa para atlet memiliki semangat besar meskipun dibatasi oleh beberapa hal. Ia pun optimis, prestasi ini akan terus meroket seiring dengan dukungan dari pihak-pihak terkait.
“Semangat yang mereka miliki dengan segala keterbatasannya, membuat kita ikut merasakan semangat untuk ikut serta dalam perjuangan mereka. Dan tentunya kita berharap agar timnas ini bisa menjadi juara diberbagai ajang, supaya bangsa Indonesia dapat terus menyaksikan dan terus terinspirasi,” ujar Yuda.
SEA Deaf akan kembali digelar pada 2024 dan Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah. Momen tersebut diharap dapat semakin meningkatkan semangat para atlet berikut dengan persiapan dengan lebih maksimal.
Pelatih Timnas Futsal Tuli Putra, Muhammad Triyoga menyampaikan optimisnya untuk menjadikan atlet tuli Indonesia semakin berjaya di negerinya sendiri.
“SEA Deaf 2024 harus dipersiapkan dari sekarang, bukan cuma teknis saja tapi nonteknis juga karena kita (akan menjadi) tuan rumah, terlebih jangan sampai kekurangan saat ini terjadi kembali, apalagi yang bisa diperbaiki. Seharusnya Indonesia bisa siap walaupun tantangan untuk prepare multievent pastinya lebih berat,” pungkasnya.
Penulis: Ifta l Editor: Dian
