Pertama dalam Sejarah, Perawat Inggris Berbondong-Bondong Mogok Kerja
London, Deras.id – Puluhan perawat Inggris berencana akan menggelar aksi mogok kerja berkaitan dengan adanya penurunan gaji seiring dengan biaya hidup yang semakin melambung. Hal ini menjadi sejarah pertama kalinya aksi mogok kerja dilakukan perawat Inggris. Sekretaris Jenderal Royal Collage of Nursing (RCN) atau serikat pekerja berfrofesi keperawatan mengatakan bahwa aksi ini menjadi buntut dari kemarahan para perawat yang terdampak atas kebijakan tersebut.
“Kemarahan telah menjadi tindakan. Anggota kami mengatakan sudah cukup,” kata Sekjen Pat Cullen dikutip Deras.id dari theguardian.com, Kamis (10/11/22).
Diputuskannya mogok kerja ini setelah dilaksanakan pemungutan suara kepada 300 ribu anggota RCN. Hal ini merupakan yang terbesar dalam 106 tahun sejarah serikat pekerja.
Terkait hal ini, RCN mendorong Kementerian Keuangan untuk segera merespon dengan menaikkan gaji para perawat hingga minggu depan. Jika hal ini tidak ditindaklanjuti maka aksi mogok kerja dipastikan akan terjadi.
“Para menteri harus melihat ke cermin dan bertanya berapa lama mereka akan menempatkan staf perawat melalui ini. Sementara kami merencanakan aksi mogok kami, anggaran minggu depan adalah kesempatan pemerintah Inggris untuk memberi sinyal arah baru dengan investasi serius,” kata Pat Cullen.
Perawat memilih untuk mogok di banyak rumah sakit besar, seperti ST Thomas di London, di seberang Gedung Parlemen, Edinburgh Royal Infirmary, University Hospital Wales di Cardiff, dan rumah sakit Royal Victoria di Belfast.
Penulis: Andre | Editor: Ifta