Simak Kronologi dan Alasan Dibalik Penutupan Paksa Toko Blanc & Eclare Milik Jessica Jung

Jakarta, Deras.id – Salah satu cabang toko Blanc & Eclare milik Jessica Jung yang berada di Gangnam, Korea Selatan terpaksa ditutup pada 24 Mei 2023.

Alasan dibalik penutupan paksa ini lantaran biaya sewa bulanan yang belum dibayar. Akibatnya, Jessica Jung sebagai pemilik toko harus menghadapi tindakan hukum. Tindakan ini muncul setelah perselisihan yang terjadi sebelumnya antara Jessica dengan pemilik gedung.

Diketahui bahwa brand milik mantan anggota SNSD itu telah menandatangani perjanjian sewa dengan pemilik gedung Amerika pada tahun 2020. Namun, sejak Agustus 2021 toko tersebut berkali-kali tidak membayar sewa bulanan.

Puncaknya adalah pada Desember 2021 Blanc & Eclare Korea Limited Liability Company digugat oleh pemilik gedung di Cheongdam-dong, Gangnam dengan membawa masalah tersebutlah ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada Desember 2021.

Setelah proses hukum berbulan-bulan, kasus ini ditutup pada Juni 2022 dengan keputusan akhir yang diterima oleh pemilik gedung untuk memberi kesempatan kepada toko milik Jessica tersebut untuk membayar sewa lagi dengan konsekuensi akan ada penutupan paksa apabila Blanc & Eclare tetap tidak membayar sewa.

Namun, brand fashion Blanc & Eclare tersebut sekali lagi gagal membayar sewanya pada akhir tahun 2022. Akibatnya, pihak pengadilan memberi perintah untuk melakukan penutupan paksa toko Blanc & Eclare yang berada di Gangnam.

Sementara itu, kakak kandung Krystal Jung itu dikabarkan telah membuka beberapa cabang Blanc & Eclare di Cina. Bisnis yang mulai didirikan pada tahun 2014 ini berhasil menempati posisi ke-6 dalam daftar bisnis artis paling sukses dengan puluhan toko yang tersebar di berbagai wilayah Asia.

Meski demikian, perjalanan bisnis fashion pertama yang dimiliki Jessica Jung ini sempat mengalami pasang surut. Pada tahun 2021, brand fashion ini untuk kali pertama mendapat gugatan dari pihak kreditur lantaran Blanc & Eclare gagal melunasi hutangnya sekitar Rp 96,3 miliar.

Penulis: Dinda | Editor: Apr