Jakarta, Deras.id – Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur Cecep S. Alamsyah menyampaikan, sebanyak 200 rumah hunian tetap (huntap) tahap pertama akan dibangun pemerintah bagi warga terdampak gempa Cianjur.
“Akan disiapkan sebanyak 200 rumah instan sederhana, sehat, dan struktur tahan gempa,” kata Cecep dikutip dari keterangan tertulis BNPB Senin, (5/12/2022).
Warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat tidak ditempatkan di hunian sementara, melainkan langsung dibangunkan hunian tetap. Selama menunggu pembangunan tersebut, warga yang terdampak akan diberi bantuan sebesar 500 ribu sebagai dana tunggu.
“Selama menunggu proses pembangunan huntap selesai, warga menerima dana tunggu hunian sebesar 500 ribu per Kepala Keluarga (KK),” tambah Cecep.
Lahan relokasi huntap tahap pertama berlokasi di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku di atas lahan 2,5 Hektar. Selain itu, Pemerintah Daerah Cianjur juga telah mengusulkan lahan seluas 30 Hektar yang berlokasi di Kecamatan Mande.
Sebagai tambahan informasi, hingga Minggu, (4/12/2022) kemarin korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur belum ada penambahan, sehingga korban tetap tercatat sebanyak 334 jiwa.
Penulis: Rea l Editor: Rifai
