Sidang Mario Dandy dan Shane Lukas Digelar Awal Juni

Jakarta, Deras.id – Sidang dua tersangka kasus penganiayaan, Mario Dandy dan Shane Lukas akan digelar awal Juni 2023. Persidangan bakal berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

Pejabat Hubungan Masyarakat (Humas) PN Jaksel, Djuyamto menjelaskan, pihak Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan telah melimpahkan berkas perkara Mario dan Shane pada Selasa, (30/5/2023) sore ke PN Jaksel.

“Dapat kami sampaikan dari Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada hari Selasa tanggal 30 Mei 2023 tepat pukul 16.30 WIB tadi Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan telah melimpahkan berkas perkara atas nama Mario Dandy Santriyo dan Shane Lukas Rotua Lumbantoruan,” kata Djuyamto kepada awak media, Selasa (30/5/2023).

Djuyamto menyampaikan jadwal persidangan kedua tersangka akan dilaksanakan pada awal Juni tepatnya pada Selasa, (6/6/2023) mendatang. Berkas perkara kedua tersangka teregister dengan nomor perkara 297/Pid.b/2023 PN Jakarta Selatan untuk atas nama Mario Dandy dan nomor perkara 298/Pid.b/2023 PN Jakarta Selatan atas  nama Shane Lukas.

“Selanjutnya majelis tersebut telah menetapkan hari sidang pertama yaitu pada hari Selasa tanggal 6 Juni 2023,” ujar Djuyamto.

Sebelumnya, berkas perkara Mario dan Shane dinyatakan lengkap atau P21 oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pada Rabu (24/5/2023) lalu.

“Pada hari ini Rabu, tanggal 24 Mei 2023, Kejaksaan Tinggi DKI telah menerbitkan P21 atas nama Mario Dandy Satriyo alias Dandy dan Shane Lukas,” ujar Wwakil ketua Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Agus Sahat kepada wartawan, Rabu (24/5/2023).

Berkas perkara Mario dan Shane sempat 2 (dua) kali dinyatakan belum lengkap atau P19 sehingga memakan waktu yang cukup lama terhitung 3 bulan pasca ditetapkan statusnya sebagai tersangka.

Hal tersebut mengundang reaksi dari pihak keluarga David yang menganggap proses penanganan terhadap kedua tersangka sangat lambat.

Dear Polda Metro Jaya. Kami, keluarga David Ozora yang mengikuti perkembangan kasus hukum atas tersangka utama Mario Dandy, penganiaya berat dengan perencanaan atas anak kami David merasa capek dengan ketidakjelasan perkembangan kasus ini,” ujar keluarga David Ozora, Alto Labetubun dalam cuitan di twitternya @AltoLuger, Senin (22/5/2023). 

Penulis: Fausi | Editor: Rifai

Exit mobile version