Jakarta, Deras.id- Hasil mengejutkan datang dari pasangan ganda campuran badminton Indonesia, Rinov Rivalsy/Phita Haningtyas Mentari. Datang dengan status runner up Orleans Maters, keduanya justru kalah pada awal babak pertama Swiss Open 2024.
Rinov/Phita tengah pada kondisi mengejar poin untuk lolos Olimpiade Paris 2024. Kesempatan itu coba mereka manfaatkan pada pergelaran Super 300 Swiss Open 2024 yang masih berlangsung hingga akhir pekan ini. Pasangan campuran Indonesia itu berada di peringkat 13 kualifikasi dengan 52.814 poin.
Alih-alih mengamankan poin kualifikasi, Rinov/Phita justru menelan kekalahan pada laga perdana di Babak pertama. Mereka dipaksa menyerah oleh pasangan Taiwan, Ye Hong We/Lee Chia Hsin dengan rubber game, 21-19, 15-21, 15-21. Pelatih ganda campuran Indonesia, Herry IP menilai juara Spain Master 2021 itu banyak melakukan kesalahan sendiri.
“Cara bermain Rinov/Phita di gim kedua berubah dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Mereka kehilangan fokus ditengah lawan sedang tampil bagus,” kata Herry.
“Permainan lebih banyak mati sendiri, dan kebiasaan erornya berulang terus,” lanjutnya.
Rinov/Phita masih memiliki kans untuk lolos Olimpiade Paris 2024 dengan harus memenangkan sisa satu pertandingan Eropa Kualifikasi Olimpiade 2024, yaitu Spain Masters pada 26-31 Maret 2024. Arsitek berjuluk Naga Api menyebut dirinya masih optimis anak asuhnya bisa lolos olimpiade.
“Spain Maters masih berlanjut, karenanya kans Rinov/Phita menjuju Olimpiade masih terbuka,” kata Herry.
Rinov/Phita segera melupakan pil pahit di Swiss Open 2024. Keduanya kembali berlatih, menganalisis serta evaluasi pertandingan yang telah dlakukan untuk menatap Spain Masters.
Penulis: Rizal l Editor: Apr
