Jakarta, Deras.id – Puncak arus mudik Lebaran 2023 diprediksi bakal berlangsung pada Jumat, 21 April 2023 atau H-1 Idul Fitri. Puncak mudik diperkirakan terjadi pergerakan sebesar 17,7 juta orang.
Sedangkan peningkatan perjalanan pada arus mudik Lebaran diperkirakan mulai meningkat sejak Rabu, 19 April 2023 atau H-3.
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menjelaskan, perkiraan tersebut berdasarkan pemudik itu berdasarkan hasil survei potensi pergerakan masyarakat selama masa Lebaran 2023 (Idul Fitri 1444 H) yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT).
“Untuk puncak arus balik, diperkirakan terjadi pada Selasa, 25 April 2023 atau H+2 dan diprediksi pergerakan yang masih cukup tinggi hingga Rabu, 26 April 2023 atau H+3,” ujar Menhub dalam keterangan resmi dikutip, Jumat (10/3/2023).
Moda transportasi yang dipilih pemudik didominasi moda darat yaitu: mobil pribadi 22,07 persen (27,32 juta orang), sepeda motor 20,3 persen (25,13 juta orang), bus 18,39 persen (22,77 juta orang), kereta api antarkota 11,69 persen (14,47 juta orang), dan mobil sewa 7,7 persen (9,53 juta orang).
“Survei ini dilakukan secara daring (online), yang mulai dari perencanaan dan analisis hasil surveinya dilakukan bekerja sama dengan kalangan akademisi dan pakar transportasi,” lanjutnya.
Pelaksanaan survei ini telah memperhatikan berbagai faktor antara lain: sosiologis, ekonomi, budaya, dan dinamika yang terjadi di masyarakat, serta perubahan kebijakan dan regulasi terkait dengan penanganan kondisi Covid-19 yang semakin membaik.
Penulis: SN | Editor: Rifa’i