Bogor, Deras.id – Polresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso mengatakan bahwa pihak kepolisian telah menangkap pelaku pembacokan pelajar SMK Bina Warga Berinisial AS. Dua dari tiga pelaku telah diamankan pada dini hari tadi.
“Sudah ada yang kita amankan, dua orang sudah kita tangkap,” kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Senin (13/3/2023).
Penangkapan terhadap pelaku pembacokan terhadap pelajar merupakan hasil dari investigasi dan olah TKP yang sudah dilakukan oleh pihak kepolisian.
“Kita olah TKP sudah dilakukan, investigasi sudah, kita maksimalkan untuk ungkap dan tangkap pelaku,” ungkap Bismo.
Selian itu, pihak kepolisian juga mengembangkan melalui keterangan para saksi yang ada di TKP untuk mengungkapkan identitas pelaku. Bismo mengatakan pelaku berhasil ditangkap di wilayah luar Kota Bogor.
“Saksi-saksi sudah diperiksa, sekitar TKP, kita tunggu dari semua tim untuk mengungkap pelakunya,” jelasnya.
“Untuk dua orang ini, ditangkap di luar Bogor,” lanjut Bismo.
Sementara ini, polres Bogor tidak menyebutkan secara rinci terkait motif dari pembacokan yang dilakukan oleh dua pelaku yang ditangkap. Untuk sementara, kepolisian masih berfokus untuk mengejar pelaku lainnya.
“Yang jelas sudah kita tangkap, kita tunggu perkembangannya ya. Kita akan kembangkan untuk tangkap ke pelaku berikutnya,” kata Bismo.
Sebelumnya, peristiwa pembacokan terjadi di Simpang Pomad, Jl Raya Jakarta-Bogor, pada Jumat (10/3). Pelajar yang sedang menyeberang jalan menjadi korban pembacokan oleh 3 orang pelaku yang mengendarai motor yang ditumpangi oleh 3 orang dari arah Cibinong menuju Kota Bogor.
Korban pun terkapar di pinggir jalan dan mengalami luka yang parah di area bagian pipi. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit Sakit Family Medical Center (FMC) untuk mendapatkan penanganan namun nyawanya belum bisa terselamatkan.
Penulis: Alfan | Editor: Rea
