Padang, Deras.id – Kepolisian Resor Padang Pariaman berhasil menangkap Indra Septiarman(IS) (26), tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), seorang gadis penjual gorengan, pada Kamis, (19/9/2024). Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, mengonfirmasi penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya akan melanjutkan penyidikan untuk mengembangkan kasus ini lebih lanjut.
“Alhamdulillah, benar kami mengamankan dan menangkap tersangka yang selama ini kami cari,” kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir saat dimintai konfirmasi terkait penangkapan tersebut di Parik Malintang (20/9/2024).
Indra ditangkap di sebuah rumah warga di Nagari Kayu Tanam setelah lebih dari sepekan menjadi buronan. Proses penangkapan yang terekam dalam video menunjukkan tersangka bersembunyi di loteng rumah dan dikelilingi oleh warga yang marah. Dalam video tersebut, terlihat warga berusaha menghampiri Indra saat ia diturunkan melalui tangga dengan celana pendek tanpa baju.
Kapolres Ahmad Faisol Amir menjelaskan bahwa Indra telah menjadi target pencarian polisi sejak 11 hari lalu. Ia diketahui sebagai residivis dengan catatan kriminal sebelumnya terkait kasus pencabulan. Penetapan Indra sebagai tersangka dilakukan setelah pencarian intensif selama tujuh hari terakhir.
Nia Kurnia Sari ditemukan tewas terkubur pada Minggu petang, dalam kondisi mengenaskan dengan tangan terikat dan tanpa busana. Remaja perempuan yang sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu diduga menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan. Menurut keterangan polisi, Indra mengaku telah melakukan tindakan keji tersebut setelah membeli gorengan dari Nia dan mengikuti korban pulang ke rumahnya.
Saat ini, Indra telah dibawa ke Polres Padang Pariaman untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian berjanji akan mengusut tuntas kasus ini demi keadilan bagi korban dan keluarganya.
“Selanjutnya, kami lakukan penyidikan. Kami kembangkan dulu,” ucapnya.
Editor: Saiful
